Sejarah homoseksualitas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 24:
[[Berkas:Balboamurder.jpg|thumb|left|Balboa melepas anjing perangnya untuk menyerang pelaku cinta sesama jenis tahun 1513; gambar oleh New York Public Library]]
Para penakluk Spanyol terkejut dengan penemuan praktik sodomi yang dilakukan secara terbuka di kalangan penduduk pribumi, dan mereka berusaha untuk membinasakan praktik itu dengan menundukkan ''[[berdache]]'' (istilah dalam bahasa Spanyol untuk individu dua-roh) di bawah kekuasaan mereka melalui hukuman berat, termasuk penghukuman mati di depan umum, dibakar dan diterkam oleh sekawanan anjing.<ref name=coello>Mártir de Anglería, Pedro. (1530). ''[http://www.udel.edu/LAS/Vol3-2Coello.html#Introduction Décadas del Mundo Nuevo]''. Quoted by Coello de la Rosa, Alexandre. "Good Indians", "Bad Indians", "What Christians?": The Dark Side of the New World in Gonzalo Fernández de Oviedo y Valdés (1478–1557), ''[[Delaware]] Review of Latin American Studies'', Vol. 3, No. 2, 2002.</ref>
 
== Asia Timur ==
Di [[Asia Timur]], cinta sesama-jenis telah tercatat sejak awal sejarah.
 
[[Homoseksualitas di Cina]], dikenal dengan sebutan "kenikmatan buah terlarang", "potongan lengan baju", atau "adat selatan", telah tercatat sejak tahun 600 SM. Istilah-istilah halus/eufemistik digunakan untuk menggambarkan perilaku, bukan identitas (baru-baru ini beberapa kalangan pemuda China cenderung halus menggunakan istilah "Brokeback,"断背duanbei yang merujuk kepada pria homoseksual, diadaptasi dari film [[Brokeback Mountain]] karya sutradara [[Ang Lee]]).<ref name=jongo>{{citation |url=http://news.jongo.com/articles/07/0820/30157/MzAxNTcoluZIoia.html |title=Most frequently used new coinages in daily Chinese |date=August 20, 2007 |accessdate=2007-09-07 |periodical=Jongo News}}</ref> Hubungan homoseksual ditandai oleh perbedaan umur dan posisi sosial. Namun, contoh cinta dan interaksi seksual sesama-jenis tergambar dalam novel klasik [[Dream of the Red Chamber]] yang nampak familiar bagi pengamat sekarang seperti halnya cerita-cerita roman heteroseksual pada masa itu.
 
[[Homoseksualitas di Jepang]], dikenal sebagai [[shudo]] atau [[nanshoku]] telah didokumentasikan selama lebih dari seribu tahun dan memiliki beberapa kaitan dengan kehidupan monastik [[Buddhis]] dan tradisi [[samurai]]. Budaya cinta sesama jenis melahirkan tradisi yang kuat dalam [[Ukiyo-e|seni lukis]] dan sastra Jepang yang mendokumentasikan dan merayakan hubungan tersebut.
 
Di [[Thailand]], [[Kathoey]], atau "ladyboy," telah menjadi corak masyarakat Thailand selama berabad-abad, dan raja-raja Thailand memiliki pasangan baik laki-laki maupun perempuan. Meski kathoey meliputi kebancian atau kekedian, tapi secara umum keberadaan mereka diterima dalam [[budaya Thailand]] sebagai [[gender ketiga]]. Mereka umumnya diterima oleh masyarakat, dan negara tidak pernah memiliki hukum yang melarang homoseksualitas atau perilaku homoseksual.
 
== Catatan kaki ==