Bahan bakar etanol: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Berkas Marcopolo_etanol.jpg dibuang karena dihapus dari Commons oleh Courcelles
Baris 86:
Banyak negara mewajibkan kendaraan-kendaraannya menggunakan bahan bakar bensin yang dicampur dengan etanol. Semua kendaraan ringan di Brasil bisa beroperasi dengan menggunakan etanol dengan campuran sampai 25% (E25). Sejak tahun 1993, pemerintahan federal sudah mewajibkan campuran etanol berkisar antara 22% sampai 25%, dan di bulan Juli 2011 adalah 25%.<ref name=USP>{{cite web|url=http://www.teses.usp.br/teses/disponiveis/86/86131/tde-07052008-115336/|author=Julieta Andrea Puerto Rico|title=Programa de Biocombustíveis no Brasil e na Colômbia: uma análise da implantação, resultados e perspectivas|publisher=[[Universidade de São Paulo]]|date=8 May 2008|language=Portuguese|accessdate=5 October 2008}} Ph.D. Dissertation Thesis, pp. 81–82</ref> Di Amerika Serikat, semua kendaraan ringan bisa memakai campuran etanol dalam bahan bakar sampai 10% ([[Campuran bahan bakar etanol umum#E10 atau kurang|E10]]). Di akhir tahun 2010, lebih dari 90 persen bensin yang dijual di AS dicampur dengan etanol.<ref name=RFA2011>{{cite web|url=http://www.ethanolrfa.org/page/-/2011%20RFA%20Ethanol%20Industry%20Outlook.pdf?nocdn=1|title=2011 Ethanol Industry Outlook: Building Bridges to a More Sustainable Future|publisher=Renewable Fuels Association|year=2011|accessdate=30 April 2011}}''See pages 2-3, 10-11, 19-20, and 26-27''.</ref> Di bulan Januari 2011, [[Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat]] mengeluarkan surat pernyataan untuk mencampurkan etanol dalam bensin sampai 15% ([[Bahan bakar E15|E15]]). Bahan bakar dengan etanol 15% ini hanya dijual untuk mobil kecil dan truk ringan dengan keluaran tahun 2001 atau lebih baru.<ref name=NYT1013>{{cite news|url=http://www.nytimes.com/2010/10/14/business/energy-environment/14ethanol.html?_r=1&emc=eta1|title=A Bit More Ethanol in the Gas Tank|author=Matthew L. Wald|work=[[New York Times]]|date=13 October 2010|accessdate=14 October 2010}}</ref><ref name=USAToday1013>{{cite news|url=http://content.usatoday.com/communities/driveon/post/2010/10/epa-to-allow-15-ethanol-in-gasoline-up-from-10-now-/1?POE=click-refer|title=EPA allows 15% ethanol in gasoline, but only for late-model cars
|author=Fred Meier|work=[[USA Today]]|date=13 October 2010|accessdate=14 October 2010}}</ref> Negara lainnya juga telah menerapkan peraturan serupa, dengan kebijakan masing-masing.
 
===Ekonomi bahan bakar===
Secara teori, semua kendaraan yang beroperasi dengan bahan bakar akan mempunyai nilai [[ekonomi bahan bakar pada mobil|ekonomi bahan bakar]] yang satuannya adalah liter per 100 kilometer. Nilai ekonomi bahan bakar ini biasanya berbanding lurus dengan energi yang terkandung dalam bahan bakar.<ref>www.eia.doe.gov [http://www.eia.doe.gov/cneaf/alternate/page/faq.html#12 DOE FAQ]</ref> Tapi, pada faktanya ada banyak variabel yang dapat memengaruhi performa bahan bakar di dalam mesin. Etanol sendiri memiliki energi per unit volume 34% lebih rendah daripada bensin. Maka, teorinya adalah jika memakai bahan bakar etanol, maka jumlah bahan bakar yang dikonsumsi akan lebih boros 34% daripada bensin biasa. Tapi etanol memiliki kelebihan lain yaitu nilai oktan yang tinggi, maka mesin dapat dibuat lebih efisien dengan cara meningkatkan rasio kompresinya. Misalnya, dengan penambahan turbocharger variabel maka rasio kompresi dapat menjadi optimum, sehingga ekonomi bahan bakar nantinya bisa konstan dengan campuran etanol berapapun.<ref name=EEREFAQ>www.afdc.energy.gov [http://www.afdc.energy.gov/afdc/ethanol/ Energy.gov site]</ref><ref name=EIAATTF>www.eia.doe.gov [http://www.eia.doe.gov/cneaf/solar.renewables/alt_trans_fuel/attf.pdf#page=39 Alternative Fuel Efficiencies in Miles per Gallon]</ref> Untuk campuran E10 (10% etanol dan 90% bensin), maka efeknya akan kecil jika dibandingkan dengan bensin biasa.<ref>{{cite web|url=http://www.raa.net/page.asp?TerID=146|title=Ethanol in Petrol|month=February | year=2004|publisher=Royal Automobile Association of South Australia|accessdate=29 April 2007}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.epa.gov/orcdizux/rfgecon.htm|title=EPA Info |publisher=US EPA|date=2011-03-07|accessdate=2011-08-27}}</ref> Untuk bahan bakar etanol E85 (85% etanol), maka efeknya akan menjadi signifikan. E85 memang lebih boros daripada bensin sehingga pemilik mobil akan lebih sering mengisi bahan bakar. Performa kendaraan sendiri tergantung dari mobilnya apa. Sebuah tes yang dilakukan pada tahun 2006 oleh Badan Perlindungan Lingkungan AS (EPA) pada mobil-mobil E85 menyebutkan bahwa ekonomi bahan bakar mobil E85 lebih boros sekitar 25,56% daripada bensin.<ref name="Ethanol">{{Cite book|author=J. Goettemoeller, A. Goettemoeller|title=Sustainable Ethanol: Biofuels, Biorefineries, Cellulosic Biomass, Flex-Fuel Vehicles, and Sustainable Farming for Energy Independence|year=2007|publisher=Prairie Oak Publishing, Maryville, Missouri|page=42|isbn=9780978629304}}</ref> Rating ekonomi bahan bakar yang dikeluarkan oleh EPA ini berpengaruh<ref>{{cite web|url=http://www.fueleconomy.gov/feg/byfueltype.htm|title=EPA Mileage |publisher=Fueleconomy.gov |date= |accessdate=2011-08-27}}</ref> ketika orang akan membeli mobil. Tapi, karena E85 ini adalah bahan bakar dengan performa tinggi (nilai oktannya 94-96), maka semestinya juga dibandingkan dengan bensin yang mahal.<ref>{{cite web|url=http://www.ethanolrfa.org/page/-/rfa-association-site/ChangesinGasolineManualIV-UpdatedLogo.pdf |title=Changes in Gasoline IV, sponsored by Renewable Fuels Foundation |format=PDF |date= |accessdate=27 August 2011}}</ref> Harga ritel etanol E85 di Amerika Serikat adalah 2,62 dolar AS per galon AS, sedangkan harga bensin biasa adalah 3,03 dolar AS per galon AS. Harga etanol murni di Brasil (E100) adalah 3,88 dolar, sedangkan harga bensin campuran E25 adalah 4,91 dolar (pada bulan Juli 2007).
 
==Produksi per negara==