Soekarno: Perbedaan antara revisi

[revisi terperiksa][revisi tidak terperiksa]
Konten dihapus Konten ditambahkan
Shadow Hawk (bicara | kontrib)
Menolak perubahan terakhir (oleh 110.136.159.90) dan mengembalikan revisi 4782429 oleh Imanuel NS Uen
Baris 154:
Sementara itu, Yayasan Bung Karno memiliki tujuan untuk mengumpulkan dan melestarikan benda-benda [[seni]] maupun non-seni kepunyaan Soekarno yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.<ref name="ybk"> [http://www.yayasanbungkarno.or.id/yayasan-profil.php Profil Yayasan], ''Yayasan Bung Karno''. Diakses pada 3 Agustus 2010.</ref> Yayasan tersebut didirikan pada tanggal [[1 Juni]] [[1978]] oleh delapan putra-putri Soekarno yaitu [[Guntur Soekarnoputra]], [[Megawati Soekarnoputri]], [[Rachmawati Soekarnoputri]], [[Sukmawati Soekarnoputri]], [[Guruh Soekarnoputra]], [[Taufan Soekarnoputra]], [[Bayu Soekarnoputra]] dan [[Kartika Sari Dewi Soekarno]].<ref name="ybk"/> Di tahun [[2003]], Yayasan Bung Karno membuka stan di Arena [[Pekan Raya Jakarta]].<ref name="kisah"/> Di stan tersebut ditampilkan video pidato Soekarno berjudul "Indonesia Menggugat" yang disampaikan di Gedung Landraad tahun 1930 serta foto-foto semasa Soekarno menjadi presiden.<ref name="kisah"/> Selain memperlihatkan video dan foto, berbagai cinderamata Soekarno dijual di stan tersebut.<ref name="kisah"/> Diantaranya adalah kaus, jam [[emas]], koin emas, [[CD]] berisi pidato Soekarno serta kartu pos Soekarno.<ref name="kisah"/>
 
Seseorang yang bernama Soenuso Goroyo Sukarno mengaku memiliki harta benda warisan Soekarno.<ref name="kisah"/> Soenuso mengaku merupakan mantan sersan dari [[Batalyon]] [[Artileri]] Pertahanan Udara Sedang.<ref name="kisah"/> Ia pernah menunjukkan benda-benda yang dianggapnya sebagai warisan Soekarno itu kepada sejumlah wartawan di rumahnya di [[Cileungsi]], [[Bogor]].<ref name="kisah"/> Benda-benda tersebut antara lain adalah sebuah lempengan emas kuning murni 24 karat yang terdaftar dalam register emas JM [[London]], emas putih dengan cap tapal kuda JM Mathey London serta plakat [[logam]] berwarna kuning dengan tulisan ejaan lama berupa [[deposito]] hibah.<ref name="kisah"/> Selain itu terdapat pula uang UBCN ([[Brasil]]) dan [[Yugoslavia]] serta sertifikat deposito [[obligasi]] garansi di [[Bank]] [[Swiss]] dan Bank Netherland.<ref name="kisah"/> Meskipun emas yang ditunjukkan oleh Soenuso bersertifikat namun belum ada pakar yang memastikan keaslian dari emas tersebut.<ref name="suara merdeka">.semua itu ada dan sudah di wariskan kepada orang yang tepat oleh beliau. tinggal menunggu saat yang tepat dimana bangsa ini bersih dari orang orang yang tamak{{cite news
|first =
|last =