Kabupaten Solok: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-ditengah +di tengah)
VoteITP (bicara | kontrib)
merapikan
Baris 4:
| propinsi =[[Sumatera Barat]]
| ibukota =[[Arosuka]]
| luas =71463738
| penduduk =500000348566
| kepadatan =-
| kecamatan = 14
Baris 17:
| dau = Rp. 440.088.302.000,-
| dauref =<ref>{{cite web|url=http://www.djpk.depkeu.go.id/regulation/27/tahun/2011/bulan/02/tanggal/17/id/590/|title=Perpres No. 6 Tahun 2011|date=2011-02-17|accessdate=2011-05-23}}</ref>
| web =[http://www.soloksolokkab.go.id/ www.soloksolokkab.go.id]
| dasar hukum =UU No. 12 tahun 1956
| tanggal =-
Baris 23:
| nama kepala daerah =[[H. Syamsu Rahim]]
}}
'''Kabupaten Solok''' adalah sebuah [[kabupaten]] di provinsi [[Sumatera Barat]], [[Indonesia]]. Kabupaten ini memiliki luas wilayah 7.146 km² dan populasi 500.000 jiwa, dengan ibukotanya di [[Arosuka]].
 
Kabupaten ini merupakan salah satu sentra produksi [[beras]] terbesar di Sumatera Barat, yang dikenal dengan nama ''Bareh Solok''.
 
== RujukanGeografi ==
Kabupaten Solok memiliki luas wilayah 373800 ha (3.738 km²), dengan ibu kota di [[Arosuka]]. Secara geografis letak Kabupaten Solok berada antara 0° 32’ 14" dan 01° 46’ 45" Lintang Selatan dan 100° 25' 00" dan 101° 41’ 41" Bujur Timur. Topografi wilayah sangat bervariasi antara dataran, lembah dan berbukit-bukit dengan ketinggian antara 329 meter – 1458 meter di atas permuakaan laut.
 
Ditinjau dari komposisi pemanfaatan lahan, pada tahun 2010 sebagian besar (38.88%) wilayah Kabupaten Solok masih berstatus hutan negara dan 15.99% berstatus hutan rakyat. Sedangkan yang diolah rakyat untuk ladang/kebun 10.37% dan dikelola perusahaan perkebunan 2.18%. Pemanfaatan lahan untuk sawah lebih kurang 6.30% dan merupakan areal sawah terbesar di Sumatera Barat.
 
== Pemerintahan ==
Struktur administrasi pemerintahan Kabupaten Solok terdiri dari 14 [[kecamatan]] dengan 74 [[nagari]] dan 403 [[jorong]]. Kecamatan yang memiliki nagari terbanyak adalah Kecamatan IX Koto Sungai Lasi dan Kecamatan X Koto Diatas masing-masing memiliki 9 nagari, sedangkan kecamatan dengan jumlah nagari terkecil terdapat di Kecamatan Pantai Cermin, Kecamatan Danau Kembar dan Kecamatan Junjung Sirih masing-masing hanya memiliki 2 nagari.
 
== Kependudukan ==
Penduduk Kabupaten Solok pada tahun 2010 berjumlah 348.566 jiwa. Komposisinya terdiri dari 171.845 jiwa penduduk laki-laki dan 176.721 jiwa penduduk perempuan, dengan rasio jenis kelamin 97,24.
 
== Sejarah ==
Baris 45 ⟶ 58:
 
Lokasi yang dimaksud adalah lahan sekitar 500 Ha yang terletak diperbatasan antara Kayu Aro - Sukarami di pinggir jalan raya Solok - Padang yang merupakan salah satu jalur Lintas Sumatera. Untuk ini kemudian dibuat pembahasan dan perencanaan matang terhadap semua aspek yang menyangkut keberadaan ibukota baru tersebut, seperti aspek sosial ekonomi, aspek geografi dan topografi serta dilengkapi dengan AMDAL (Analisis Mengenai Dampak Terhadap Lingkungan), dimana ditegaskan bahwa pembangunan ibukota ini tidak akan melakukan perubahan ekstrem terhadap kondisi lahan dan bentang alam, menjaga kawasan sekitar dari pengrusakan yang tidak perlu dan mengalokasikan hanya sekitar 40 % dari luas lahan keseluruhan untuk sarana dan prasarana pembangunan.
 
== Rujukan ==
* Inventarisasi kekayaan 44 nagari di kab solok, Mestika sed, Alis marajo dt sori marajo, Nushirwan efendi, Ridwan jamal, Nawir. Tahun 2000
 
== Referensi ==
Baris 53 ⟶ 63:
 
== Pranala luar ==
* {{id}} [http://www.solokkab.go.id/ Situs web resmi Kabupaten Solok]
 
* {{id}} [http://wwwsolokkab.solokbps.go.id/ SitusBPS resmiKabupaten Solok]
 
{{Kabupaten Solok}}