Kabupaten Langkat: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 125:
Berdasarkan hasil Sensus Penduduk tahun 2000, penduduk Kabupaten Langkat mayoritas bersuku bangsa Melayu (70 persen), diikuti dengan suku Jawa (12 persen), Karo (8,22 persen), Tapanuli/ Toba (3,50 persen), Madina (2,54 persen) dan lainnya (6,94 persen). Sedangkan agama yang dianut penduduk Kabupaten Langkat mayoritas agama Islam (90,00 persen), Kristen 7,56 persen), Katolik (1,06 persen), Budha (0,95 persen) dan lainnya (0,34 persen).
== Sosial Kemasyarakatan ==
Suku bangsa asli di Kabupaten Langkat terdiri dari: Suku Melayu (70%) dan Suku Karo (8,5%) sedangkan suku bangsa lain adalah suku pendatang. Mengingat perkebunan di Kabupaten Langkat tidak sebesar di Deli Serdang, Serdang Bedagai, Asahan dan Labuhan Batu maka sejak dahulu populasi suku Jawa sebagai pekerja di perkebunan tidak besar namun sebagai suku pendatang, Suku Jawa (10%), selebihnya: Minangkabau, Batak, Tionghoa (4%), dan lain-lain.
== Batas wilayah ==
|