Katafrak: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
M. Adiputra (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Alagos (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Katafrak''' adalah jenis [[kavaleri berat]] berzirah yang dikerahkan dalam peperangan kuno oleh sejumlah pasukan di [[Eurasia]] Barat dan Stepa Eurasia. Istilah Katafrak berasal dari [[bahasa Yunani]] κατάφρακτος (''Kataphraktos''; plural: κατάφρακτοι ''Kataphraktoi''), secara harfiah bermakna "berzirah" atau "sepenuhnya tertutup". Katafrak merupakan prajurit berkuda yang berzirah berat, dengan penunggang maupun tunggangannya dilindungi hampir seluruh badannya oleh [[zirah sisik]]. Katafrak biasanya dilengkapi dengan tombak [[kontos]] atau [[ganjur]] sebagai senjata .
{{terjemah|Melayu}}
[[Berkas:G264.jpg|right|thumb|200px|Ilustrasi katafrak.]]
'''Katafrak''' merupakan pasukan kavaleri berat yang digunakan kebanyakan di Eropa Timur dan Eropa Tenggara, di [[Anatolia]] dan [[Iran]] semenjak akhir silam [[Zaman Klasik]] sampai Pertengahan [[Abad Pertengahan]]. Istilah ini adalah istilah Yunani, dengan kata dasar yang berarti "tertutup" atau "terlindungi", dan istilah militer khusus adalah "berperisai". Negara yang menggunakan Katafrakt pada satu ketika dalam sejarah termasuk [[Sarmatia]], [[Parthia]], [[dinasti Sassanid|Sassanid]], [[Armenia]], [[Pergamon]], [[Kekaisaran Romawi]], [[Kekaisaran Bizantium]], dan lain-lain.
 
Katafrak bertugas sebagai kavaleri elit atau pasukan penyerang bagi sebagian besar kekaisaran dan bangsa yang mengerahkan mereka, terutama digunakan untuk gebrakan keras untuk menerobos formasi infantri. Katafrak banyak diceritakan oleh banyak sejarawan sejak [[Antikuitas Klasik|Zaman Antikuitas]] hingga [[Abad Pertengahan Tinggi]]. Beberapa pendapat menyatakan bahwa katafrak merupakan asal usul dari [[Feodalisme|Zaman Feodalisme]] di [[Eropa]]. Selain itu, melalui kontak dengan [[Kekaisaran Bizantium]], katafrak juga memicu munculnya kavaleri berat mirip katafrak di Eropa, yaitu [[Knight|Kesatria]] dan [[Palladin]].<ref name="Nell, Grant S. 1995">Nell, Grant S. (1995) ''The Savaran: The Original Knights''. University of Oklahoma Press.</ref>
Katafrak merupakan pasukan penyerang berat bagi kebanyakan negara yang memiliki mereka, bertindak sebagai pasukan kejutan yang disokong oleh infantari ringan atau berat dan pemanah berkuda atau berjalan kaki. Pemanah pendukung dianggap penting bagi penggunaan Katafrak dengan betul. Ini terbukti dengan keberhasilan tentara Parthia mengalahkan tentara Roma di [[Pertempuran Carrhae]] pada tahun [[53 SM]] beroperasi terutamanya sebagai pasukan Katafrak [[persenjataan gabung|senjata gabung]] dan pemanah berkuda menantang infanteri berat Roma.
 
Negara dan bangsa yang terkenal pernah menggunakan katafrak dalam peperangannya antara lain [[Bangsa Skythia|Skythia]], [[Kekaisaran Asiria Baru|Kekaisaran Assyria Baru]], [[Sarmatia]], [[Kekaisraan Akhemeniyah]], [[Saka]], [[Kerajaan Armenia (antikuitas)|Armenia]], [[Kekaisaran Seleukia]], [[Pergamon]], [[Kekaisaran Parthia]], [[Kekaisaran Sassaniyah]], [[Kekaisaran Romawi]], dan [[Kekaisaran Bizantium]].
Serbuan Katafrak biasanya lebih berdisplin dan kurang membabi-buta berbanding serbuan ksatria Eropa Barat, tetapi amat berkesan disebabkan oleh disiplin dan jumlah besar tentera yang termasuk.
 
Di Barat, munculnya [[kavaleri Romawi|kavaleri berat Romawi]] nampaknya merupakan suatu tanggapan terhadap kampanye Tmur Parthia dan Sassaniyah di [[Asia Kecil]] selain juga banyaknya kekalahan Romawi di tangan pasukan katafrak di sepanjang stepa Eurasia, yang paling terkenal adalah pada [[Pertempuran Carrhae]]. Pada awalnya, kavaleri Romawi tidak berzirah berat dan tidak begitu efektif; korps [[Equites]] Romawi sebagian besar terdiri atas prajurit berkuda berzirah ringan bersenjatakan tombak dan pedang yang bertugas mengejar pasukan musuh yang kabur atau melarikan diri. Romawi mengadopsi formasi kavaleri mirip katafrak pada [[pasukan Romawi akhir]] selama abad ke-3 dan ke-4. Kaisar [[Gallienus|Gallienus Augustus]] (253–268&nbsp;M) dan jenderalnya, yang kelak melakukan pemberontakan, [[Aureolus]], merupakan tokoh yang terlibat dalam pendirian kontingen katafrak dalam pasukan Romawi.<ref>Ammianus Marcellinus, (353&nbsp;AD) ''Roman Antiquities'', Book&nbsp;XXV pp. 477</ref>
 
=== Peralatan dan taktik ===