Revisi per 27 Februari 2012 14.07 sunting M. Adiputra (bicara \| kontrib) Pengurus 25.035 suntingan k hapus opini/riset asli ← Revisi sebelumnya		Revisi per 12 April 2012 04.11 sunting balikkan ۞ (bicara \| kontrib) 43 suntingan Fenomena Zina di Indonesia Revisi selanjutnya →
Baris 27: * Perzinaan menyebabkan menularnya penyakit-penyakit berbahaya seperti [[AIDS]], [[sifilis]], [[kencing nanah]], dan penyakit-penyakit lainnya yang ditularkan melalui hubungan seksual. * Perzinaan adalah penyebab bencana kepada manusia, mereka semua akan dimusnahkan oleh Allah akibat dosa zina yang menjadi [[tradisi]] dan dilakukan secara terang-terangan. == Fenomena zina di Indonesia == Sebanyak 88 persen zina dilakukan saat [[pacaran]], 9 persen dilakukan sesama perempuan, dan 8 persen pria berzina dengan [[pelacur]]. Umumnya mereka melakukan zina di tempat [[kos]] (33 persen), hotel atau motel (28 persen), sementara yang melakukannya di rumah berjumlah 24 persen. Lama pacaran mereka sebelum berhubungan seksual, rata-rata satu tahun. Data tersebut berdasarkan survei yang dilakukan pada Mei 2011 dengan cara wawancara langsung terhadap 663 responden di 5 kota besar di Indonesia, yaitu [[Jabodetabek]] (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi), [[Bandung]], [[Yogyakarta]], [[Surabaya]], dan [[Bali]]. Responden dari survei tersebut persentasenya adalah 39 persen merupakan [[remaja]] usia antara 15-19 tahun, dan 61 persen responden yang berusia antara 20-25 tahun.<ref>[http://www.al-khilafah.org/2012/02/free-sex-fenomena-pergaulan-generasi.html Fenomena Zina di Indonesia]</ref> == Zina menurut pandangan agama ==

Zina: Perbedaan antara revisi