White: Melody of Death: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
ZéroBot (bicara | kontrib)
k r2.7.1) (bot Menambah: de:White (Film)
Botrie (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-diantara +di antara)
Baris 33:
 
== Plot ==
Film ini menceritakan sebuah girlband baru bernama "Pink Dolls" yang baru memulai debutnya. Namun, kepopuleran mereka jatuh sebagai girl band yang payah dan tidak menarik.Hal ini lebih banyak dikarenakan tidak adanya kekompakkan diantaradi antara mereka. Eunjung adalah pemimpin tim sekaligus yang tertua adalah seorang mantan penari latar grup band lain. Alhasil, bukannya dihargai, Eunjung sering mendapat hinaan dari anggota Pink Dolls yang lain. Je ni adalah pemimpin vokal yang bisa mencapai nada tinggi, tidak pernah puas dengan kepemimpinan Eunjung, terutama ia merasa Eunjung terlalu tua untuk menjadi anggota girlband mereka. Ah Rang adalah anggota termuda dan merasa dirinya paling cantik, namun selalu merasa iri karena kecantikkannya tidak mampu menjadikannya vokalis utama. Sedangkan Sin ji adalah penari utama yang kasar, sok, dan merasa dirinya lebih hebat dibanding Eunjung yang hanyalah penari latar. Meskipun Sin Ji pun sebenarnya adalah mantan anggota grup "Pure", namun belum debut.
 
Ketidakkompakan mereka terus menerus menambah beban Eunjung. Apalagi pimpinan manajemennya menginginkannya untuk menjadi tenar dengan jalan yang salah, yakni memberikan tubuhnya untuk seorang produser muda yang ternyata membiayai mereka, Lee Tae-yong. Hingga pada suatu hari mereka harus pindah studio, ke sebuah studio murah bekas bangunan studio lama yang pernah terbakar dan menyebabkan banyak korban jiwa termasuk para girlband, produser, dan pihak manajemen.
Baris 39:
Tanpa sengaja, Eunjung menemukan sebuah video lama berjudulkan 'White' di studio menari. Akhirnya, karena lagu tersebut tidak pernah dirilis, maka pimpinan manajemen memutuskan lagu tersebut akan dipakai sebagai album kedua mereka. Tanpa diduga, lagu tersebut meledak di kalangan remaja, sehingga mereka mendadak menjadi idola baru. Dari Pink Dolls yang bukan apa-apa menjadi idola yang bahkan mampu menyaingi idola lama "Pure".
 
Akan tetapi, kecemburuan dalam girlband ini semakin meruncing saat manajemen memutuskan untuk memilih vokalis utama yang notabenenya akan menjadi pusat perhatian sebagai idola. Namun tanpa disadari oleh mereka, saat persaingan itu meruncing diantaradi antara mereka, dendam lama di balik lagu White ternyata juga menggelora. Keanehan demi keanehan tidak wajar terjadi. Je ni yang awalnya di daulat sebagai vokalis utama terlilit mikrofon di ruang studio dan akhirnya masuk rumah sakit dan tidak sadarkan diri. A Rang yang menduga kalau kecelakaan Je Ni adalah ulah orang dalam yang iri, mendapati wajahnya mulai rusak dan mulai stres. Saat ia di daulat menjadi pusat perhatian, ia mengalami kecelakaan dan jatuh saat shooting video klip.Shin Ji, yang mengikuti acara 'Survival Challenge' mengalami kecelakaan dan jatuh tertindih kamera.
 
Hanya Eunjung menyadari kalau keanehan ini dimulai sejak mereka menyanyikan lagu White. Bersama sahabatnya, Soon-ye, ia menemukan fakta adanya tragedi berdarah di balik lagu White. Seorang anggota girlband pernah bunuh diri di bangunan itu akibat tidak tahan terhadap tekanaan anggota girl band lain yang iri atas kemampuannya dalam menulis lagu dan koreografi. Setelah gadis itu menjadi vokalis utama, anggota yang lain menjadi iri. Wajahnya dirusak apalagi karena ia menjadi umpan bagi produsernya pada saat itu. Dengan dendam yang membara dalam hatinya, sang pencipta lagu white ini pun bunuh diri dengan meminum obat pembersih lantai. Anggota lain pun mengaku sebagai White yang baru dan menyanyikan lagu itu. Namun pada saat shooting video klip, ia merasa dihantui dan menemukan penari latarnya lebih satu orang. Akhirnya karena merasa tertekan, ia membakar sebuah surat peninggalan White. Namun white yang terus menghantuinya akhirnya membuat api di suratnya itu membakar seluruh bangunan termasuk orang-orang di dalamnya.