Krui, Pesisir Barat: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 9:
== Wacana pemekaran ==
Krui saat ini telah menjadi Kabupaten, sejak disahkannya Daerah Otonomi Baru (DOB) Kabupaten Pesisir Barat, oleh pemerintah pusat pada Bulan April 2013 lalu.
Ada sebelas kecamatan diwilayah Kabupaten Pesisir Barat, yaitu Kecamatan Bengkunat Belimbing, Bengkunat, Ngambur, Pesisir Selatan, Krui Selatan, Pesisir Tengah, Way Krui, Karya Penggawa, Pesisir Utara, Lemong, dan Pulau Pisang.
Ibukota Kabupaten Pesisir Barat sesuai dengan UU no 22 tahun 2012 tentang Pembentukan DOB Pesisir Barat terletak dikrui yang tertulis pada pasal 7 dan penjelasannya, yang dimaksud krui yaitu wilayah Kecamatan Pesisir Tengah.
secara kependudukan dapat dipisahkan berdasar wilayah di pesisir Tengah, karya penggawa, Krui selatan, dan Way Krui merupakan pusat kota pelabuhan tersebut (dalam sejarah krui), sedang kecamatan Lemong dan Pesisir Utara merupakan wilayah susulan terbuka seiring dengan dibukanya transportasi darat, pembangunan jalan dari krui menuju Provinsi Bengkulu sekitar tahun 1990. demikian juga dengan ngambur, bengkunat dan bengkunatbelimbing merupakan wilayah baru terbuka setelah akses jalan terhubung antara Krui-Kota agung Tanggamus sekitar tahun 2000-an.
Sektor Pariwisata merupakan potensi andalan Kabupaten Pesisir Barat, setiap tahun ratusan bahkan dalam hingga ribuan turis datang ke krui, untuk berlibur, berselancar dan menikmati keindahan pantainya.
Akses perhubungan dari dan menuju Krui, bisa dilakukan melalui darat, laut, dan Udara. Di Krui terdapat Bandara Serai, Pelabuhan Kula Stabas, dan Jalan nasional lintas Barat yang melalui seluruh wilayah krui yang berada digaris pantai sepanjang 200 Kilometer lebih.
Potensi hasil bumi dan hutan, juga bagus dan memiliki nilai jula tinggi, seperti damar mata kucing yang merupakan getah damar kualitas terbaik didunia dan telah diakui internasional yang berasal dari krui.
Belum lagi hasil bumi lainnya seperti cengkeh, kopi, lada, kakao. krui juga merupakan wilayah pertanian khususnya di Kecamatan Pesisisr Selatan yang memiliki ribuan hektar sawah dengan sistem pengairan irigasi.
dengan perencanaan pembangunan serta pengelolaan yang benar dan terukur, berbagai potensi yang ada di Krui, menjadikan Kabupaten Pesisir Barat akan cepat berkembang dan maju.
Sisi lain yang menarik untuk dibahas dan dicarikan solusinya saat ini, yaitu mengenai dampak penurunan perambah atau masyarakat petani dan pekebun yang membuka hutan di kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) Rata agung Kecamatan Lemong, oleh pemerintah, karena saat ini mereka kesulitan ekonomi dan tidak memiliki mata pencaharian jelas, sehingga menjadi beban pemikiran tempat asal mereka yang kebanyakan mereka berasal dari Kecamatan Karya Penggawa, Way Krui, Krui Selatan dan Pesisir Selatan. setelah sekian tahun berkebun dan menggantungkan sumber nafkah mereka dengan menanam lada, kopi, dan cengkeh di TNBBS mereka harus turun tanpa solusi pekerjaan baru. berbeda dengan masyarakat di Bengkunatbelimbing yang ada di Pekon Sumberrejo dan Pemerihan walaupun pemerintah berkali-kali berupaya menurunkan dan mengosongkan tempat itu karena masuk hutan milik negara, namun, pemerintah belum mampu dan selalu gagal melakukannya, masyarakat tetap bertahan di wilayah itu hingga kini.
|