Dadang Jaya Kusumah
Bergabung 29 April 2012
Konten dihapus Konten ditambahkan
Selamat datang |
→Antanan: bagian baru |
||
Baris 1:
{{sdbot|--[[Pengguna:TjBot|TjBot]] ([[Pembicaraan Pengguna:TjBot|bicara]]) 29 April 2012 06.56 (UTC)}}
== Antanan ==
Antanan Lalapan Yang Mujarab
Apabila saya pulang kampung ke daerah Bandung Selatan, saya sering jalan-jalan di pematang sawah karena kampungku adalah kampung pesawahan bahkan padi di kampungku ini adalah padi kualitas nomor satu dan dua.
Indahnya pemandangan di kampung itu, saya hampir dapat melihat seluruh gunung yang ada di Bandung, bahkan gunung Tangkuban Perahu yang terkenal dengan legenda Sangkuriangnya dapat terlihat dengan jelas di sebelah utara kampung bagaikan perahu yang terbalik.
Lalapan adalah makanan sehari-hari di kampung, lalapan bahkan menjadi menu utama para petani disana, sayapun suka sekali dengan lalap. Apabila saya pulang kampung ibu selalu menyiapkan menu makan siang yaitu pindang, tempe dan tahu dengan lalapannya yang menjadi pavoritku yaitu antanan dan sambal, Wuih! Enak Pisan!.
Awalnya saya tidak tahu khasiat dari antanan, hingga suatu hari guru saya membahas lalapan yang satu ini:
ANTANAN (Centella asiatica) atau Pegagan dalam bahasa Indonesia ternyata adalah obat herbal yang sangat dicari oleh tabib China. Banyak warga Indonesia yang secara diam-diam menjadikan antanan bawaan utama mereka yang berkunjung ke daratan Cina dalam berbagai bentuk, mulai dari yang berbentuk serbuk sampai yang sudah dikemas jadi pil dan kapsul.
Antanan memang dikabarkan berkhasiat ampuh memulihkan sistem kerja tubuh, menurunkan kolesterol dan gula darah, menstabilkan kerja hormon tubuh, sehingga bisa membuat seseorang panjang umur karena kesehatan dan kebugarannya terjaga.
Anda dapat menemukan tumbuham liar ini pada tanah lembab, seperti pematang, tepian parit, atau tebing tanah. Berbatang merayap, banyak menghasilkan cabang, dan membentuk rumpun.
Dalam Buku “Tanaman berkhasiat obat Indonesia” susunan Hembing Wijayakusuma (1992), antanan, pegagan, “ji xue cao” mengandung senyawa-senyawa berkhasiat obat, seperti asiatikosida (triterpenoids), karotenoids, asam madasiatika, mesoinositol, serta sederet garam-garam mineral bermanfaat. Tidak heran kalau tanaman ini digunakan di banyak kawasan Asia dan Afrika untuk menangkal penyakit lepra, campak, hepatitis, demam, bronhitis, radang amandel, keracunan logam berat, muntah darah, wasir, cacingan, juga penambah nafsu makan.
Ternyata dalam pengobatan tradisional Cina, antanan menempati tempat teratas, di samping jamur lingzhi ataupun ginseng, karena kemampuannya mengobati banyak penyakit. Bahkan, seorang herbalist (ahli tanaman berkhasiat) Cina, Li-Ching Yun, bisa berumur sampai 256 tahun dan tetap bugar karena tiap hari memakan daun dan batang antanan mentah. Masyarakat Cina percaya, kandungan senyawa kimia bermanfaat dalam daun antanan, setara dengan jamur lingzhi dan umbi ginseng.
Dalam Buku “Obat asli Indonesia” susunan Dr Seno Sastroamijoyo (1962), diuraikan bahwa antanan memiliki khasiat paling tinggi di antara tanaman berkhasiat obat. Berfungsi memperkuat lambung dan menambah nafsu makan, obat luka, obat batuk dan flu, obat sakit perut dan cacingan, membersihkan darah, bahkan obat kencing-darah dan koreng akibat sifilis.
Namun, karena susah mencari di pasar, Namun di kampung saya tanaman ini masih banyak, kalau anda ingin menanam antanan anda dapat mencarinya di pematang sawah caranya adalah cabut antanan hingga akarnya, lalu ditanam di bedengan tanah di pekarangan atau pot bertanah gembur. Tambahkan pupuk kandang dan setiap saat harus disiram.
Bagaimana, anda siap menanam tumbuhan yang sangat berkhasiat ini?
|