Yesaya 38: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Botrie (bicara | kontrib)
k Robot: Perubahan kosmetika
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Yesaya 38''' (disingkat '''Yes 38''') adalah bagian dari [[Kitab Yesaya]] dalam [[Alkitab Ibrani]] atau [[Perjanjian Lama]] di [[Alkitab]] [[Kristen]].<ref Berisiname="Blom">J. Blommendaal. ''Pengantar kepada Perjanjian Lama''. Jakarta:BPK Gunung Mulia, 1983. ISBN 979-415-385-0, 9789794153857</ref> Memuat Firman Allah yang disampaikan oleh nabi [[Yesaya]] bin Amos terutama berkenaan tentang [[Kerajaan Yehuda|Yehuda]] dan [[Yerusalem]]. Nabi ini hidup pada zaman raja [[Uzia]], [[Yotam]], [[Ahas]] dan [[Hizkia]] dari [[Kerajaan Yehuda]] sekitar abad ke-8 SM.<ref name="Bergant">Dianne Bergant dan Robert J.Karris (ed). 2002. ''Tafsir Alkitab Perjanjian Lama''. Jogjakarta: Kanisius.</ref><ref name="Lasor">{{id}} W.S. LaSor, D.A. Hubbard, F.W. Bush. ''Pengantar Perjanjian Lama 2, Sastra dan Nubuat''. Jakarta: BPK Gunung Mulia. 1994. ISBN-13: 9789794150431</ref>
 
== Teks ==
Baris 5:
* Gulungan Yesaya lengkap (''the Great Isaiah Scroll''') ditemukan dalam gua Qumran dekat [[Laut Mati]] berasal dari abad ke-2 SM. <ref>Radiocarbon, Vol. 37, No. 1, 1995, p. 14</ref>
* Pasal ini terdiri dari 22 ayat.
* Berisi catatan mengenai raja [[Hizkia]] yang sakit dan disembuhkan.
* Merupakan catatan yang lebih lengkap dari tulisan di {{Alkitab|2 Raja-raja 20:1-11}} dan {{Alkitab|2 Tawarikh 32:24-26}}.
 
== Struktur ==
Pembagian isi pasal (disertai referensi silang dengan bagian Alkitab lain):
* {{Alkitab|Yesaya 38:1-8}} = Hizkia sakit dan disembuhkan
* {{Alkitab|Yesaya 38:9-22}} = Karangan Hizkia setelah sembuh
 
== Ayat 5 ==
:''"Pergilah dan katakanlah kepada Hizkia: Beginilah firman TUHAN, Allah [[Daud]], bapa leluhurmu: Telah Kudengar doamu dan telah Kulihat air matamu. Sesungguhnya Aku akan memperpanjang hidupmu lima belas tahun lagi.''<ref>{{Alkitab|Yesaya 38:5}}</ref>
Pernyataan Allah bahwa Hizkia harus siap untuk mati dan doa Hizkia kepada Allah (ayat Yesaya 38:2) mengandung berbagai implikasi penting bagi hubungan kita dengan Allah.
# Segala sesuatu yang dinyatakan Allah tentang masa depan belum tentu tidak dapat dibatalkan (bandingkan Yunus 3:1-10). Apabila orang percaya dihadapi dengan malapetaka, kita bisa yakin bahwa Allah memperhatikan apa yang terjadi pada diri kita; Dia berbelas kasihan dan peka terhadap pengalaman-pengalaman kita.
# Doa-doa kita dapat mempengaruhi Allah, rencana-Nya, dan pelaksanaan rencanaNya yang berdaulat; demikianlah apa yang terjadi dalam hidup kita atau kehidupan gereja ditentukan oleh rencana Allah dan doa-doa kita. Kita harus senantiasa memelihara keyakinan alkitabiah bahwa doa dapat mengubah keadaan (ayat Yesaya 38:4-7; bandingkan 1 Raja-raja 21:29; Yehezkiel 33:13-16; Yakobus 5:14-15).<ref name=fulllife>The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.</ref>
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Lihat pula ==
* [[Hizkia]]
* Bagian [[Alkitab]] yang berkaitan: [[2 Raja-raja 20]], [[2 Tawarikh 32]], [[Yunus 3]].
 
== Pranala luar ==
{{Yesaya}}