Banjir Padang 2012: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 9:
}}
 
'''Banjir Padang 2011''' meupakan bencana [[banjir]] yang melanda beberapa kawasan di [[kota Padang]], [[Sumatera Barat]] pada [[31 Mei]] [[2012]]. Bencana ini disebabkan oleh [[hujan]] de­rasderas disertai [[petir]] dan [[badai|angin ken­cangkencang]] yang terjadi pada sore harinya. Bancana ini juga diperparah dengan tumbangnya sejumlah [[pohon]] dan [[tanah longsor]] di beberapa titik di kota Padang.
 
Kawasan terparah yang dilanda banjir ini di antaranya adalah Pegam­bi­ranPegambiran, Kampung Kalawi, [[Lubuk Lintah, Kuranji, Padang|Lubuklintah]], [[Pampangan Nan XX, Lubuk Begalung, Padang|Pampangan]], Duriantarung, dan [[Gunung Sarik, Kuranji, Padang|Gu­nung­sa­rikGunungsarik]]. Kawasan-kawasan tersebut terendam banjir setinggi pinggang orang de­wasadewasa. Sementara itu, di kawasan lainnya banjir merendam hingga se­lututselutut orang dewasa, seperti di La­paiLapai, [[Lubuk Begalung Nan XX, Lubuk Begalung, Padang|Lubukbegalung]], Kam­­­pungKampung Nias, [[Jati, Padang Timur, Padang|Jati]], Bagindo Aziz Chan, dan Pa­sarPasar Raya. Sedangkan yang lainnya tidak terlalu parah seperti Jalan Juanda, Ja­lanJalan Pemuda, Jalan S. Ratu­la­ngiRatulangi, Patimura, [[Sawahan, Padang Timur, Padang|Sawahan]], dan [[Andaleh, Padang Timur, Padang|Andalas]]. Selain banyaknya kawasan yang terendam sehingga membuat puluhan warga mengungsi, bencana ini juga menyebabkan terbelahnya satu rumah dan merusak beberapa papan reklame hingga jatuh menimpa badan jalan maupun benda lain terutama [[kabel listrik]]. Bahkan satu tanggul diketahui je­boljebol, dan listrik di hampir se­paruhseparuh Kota Padang padam.<ref name="padangekspres">"[http://padangekspres.co.id/?news=berita&id=29300 Rumah dan Mobil Hancur, Sebagian Padang Gelap]". Padang Ekspres. 1 Juni 2012. Diakses pada 2 Juni 2012.</ref><ref name="kompas">"[http://regional.kompas.com/read/2012/06/01/00120451/Banjir.Terjadi.di.Padang Banjir Terjadi di Padang]". [[Kompas (surat kabar)|Kompas.com]]. 1 Juni 2012. Diakses pada 2 Juni 2012.</ref>
 
Sebelumnya, [[Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika|Badan Meteorologi Kli­ma­­tologiKlimatologi dan Geofisika]] (BMKG) telah memperkirakan bahwa cua­­cacuaca ekstrem akan terjadi dalam beberapa minggu di [[Pantai Barat Sumatera|pantai barat Sumatera]], sehingga warga diimbau untuk was­padawaspada terhadap [[longsor]], dan ancaman terjadinya [[puting beliung]].<ref name="padangekspres"/>
 
== Dampak ==
Di Pegambiran, sebuah tang­gultanggul di dekat [[Bank Nagari]] jebol hingga membuat air melimpah setinggi mencapai 1,5 meter. Puluhan pe­gawaipegawai yang ketika itu masih ter­perangkapterperangkap hujan di kantor, ter­paksaterpaksa diungsikan oleh tim [[Search and Rescue]] (SAR) dan tim Badan Penanggulangan Bencana Dae­rahDaerah (BPBD) Kota Padang. Di [[Ampang, Kuranji, Padang|Ampang]], warga mem­pro­tesmemprotes pihak pelaksana pem­ba­ngu­nanpembangunan Jalan [[Alai Parak Kopi, Padang Utara, Padang|Alai]]–Bypass yang dianggap tidak mela­kukanmelakukan peng­kajianpengkajian terhadap pem­bangunanpembangunan jalan sehingga menimbulkan banjir hingga memasuki rumah warga setinggi 75 cm.<ref name="padangekspres"/>
 
Tingginya genangan air mem­­­buatmembuat [[angkutan kota]] tak bisa masuk ke Pasar Raya, sehingga banyak warga yang te­lan­tartelantar karenanya. Se­bagianSebagian memilih untuk ber­jalanberjalan kaki dari Pasar Raya menuju [[Andaleh, Padang Timur, Padang|Andalas]]. Di [[SPBU]] [[Sawahan, Padang Timur, Padang|Sawahan]], terlihat [[pohon]] tumbang menghalangi jalan. Selain itu, kemacetan panjang juga terjadi dari [[Andaleh, Padang Timur, Padang|Andalas]] sampai [[Sawahan, Padang Timur, Padang|Sawahan]]. Kendaraan berjalan beringsut, akibat genangan air cukup tinggi terutama di simpang Azizi, Andalas.<ref name="padangekspres"/>
 
Listrik juga padam di hampi separuh [[kota Padang]], yang dise­bab­kandisebabkan dari 200 megawatt (MW) beban puncak listrik di Pa­dangPadang 75 MW di antaranya tidak tersa­lur­kantersalurkan. Kondisi tersebut terjadi aki­batakibat [[pohon]] dan papan reklame tum­bangtumbang menimpa kabel jari­nganjaringan PLN, dan banyaknya gardu hubung (GH) yang terendam banjir. Kawasan yang listriknya padam meliputi [[Padang Barat, Padang|Pa­dangPadang Barat]], [[Padang Selatan, Padang|Padang Selatan]], [[Padang Timur, Padang|Pa­dangPadang Timur]], sebagian [[Kuranji, Padang|Kuranji]], bahkan hingga per­batasanperbatasan Padang dengan [[kabupaten Pesisir Selatan]].<ref name="padangekspres"/>
 
== Referensi ==