AC Milan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k ←Suntingan 114.79.13.185 (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh Albertus Aditya |
||
Baris 104:
; 1996-1997
Setelah kepergian [[Fabio Capello]] pada tahun 1996, Milan merekrut [[Oscar Washington Tabarez]] tetapi perjuangan keras di bawah kendalinya kurang berhasil dan mereka selalu kalah dalam beberapa pertandingan awal. Dalam upaya untuk mendapatkan kembali kejayaan masa lalu, mereka memanggil kembali Arrigo Sacchi untuk menggantikan Tabarez. Milan mendapatkan tamparan keras kekalahan terburuk mereka di [[Seri A]], dipermalukan oleh [[Juventus F.C.]] di rumah mereka sendiri San Siro dengan skor
; 1997-1998
Baris 120:
; 2000-2001
Pada musim berikutnya, Milan memenuhi syarat untuk [[Liga Champions UEFA]] [[2000]]-[[2001]] setelah mengalahkan [[Dinamo Zagreb]] agregat 9-1. Milan memulai Liga Champions dengan semangat tinggi, mengalahkan [[Beşiktaş JK]] dari Turki dan raksasa Spanyol [[FC Barcelona]], yang pada waktu itu terdiri dari superstar internasional kelas dunia, [[Rivaldo]] dan Patrick Kluivert. Tapi performa Milan mulai menurun secara serius, seri melawan sejumlah tim (yang dipandang sebagai kecil/lemah secara teknis untuk Milan), terutama kalah
; 2001-2002
Baris 1.051:
Topskor Milan sepanjang sejarah dipegang oleh [[Gunnar Nordahl]], yang mencetak 254 gol dalam 268 permainan.<ref>{{cite news|url=http://www.channel4.com/sport/football_italia/milan.html|publisher=Channel4.com|title=AC Milan|date=2007-07-25}}</ref> [[Andriy Shevchenko]] berada di urutan kedua dengan 243 gol dalam 298 permainan, dan pencetak gol tertinggi di skuat Milan saat ini adalah [[Filippo Inzaghi]], dengan 101 gol dalam 220 permainan.
Milan memiliki rekor yang unik namun impresif, yaitu saat mengikuti musim [[1991]]/[[1992]]. Milan tidak pernah kalah dalam musim tersebut. Totalnya, Milan tidak pernah kalah dalam 58 pertandingan, dimulai dengan seri 0-0 melawan [[Parma F.C.|Parma]] saat [[26 Mei]] [[1991]] dan secara ironis diakhiri dengan kekalahan kandang 1-0 dengan Parma juga, [[21 Maret]] [[1993]]. Rekor tidak terkalahkan ini merupakan rekor terpanjang ketiga di sepak bola [[Eropa]], di bawah [[Steaua Bucureşti|Steaua Bucharest]] dengan 104 pertandingan tanpa kekalahan dan [[Glasgow Celtic|Celtic]] dengan 68 pertandingan tanpa kekalahan.<ref>{{cite news|url=http://www.fortunecity.com/olympia/wagner/321/historiami.htm|publisher=Milanista Olympia|title=Milano History and Records|date=2007-07-25}}</ref><ref>{{cite news|url=http://212.58.226.50/sport2/hi/football/africa/4391088.stm|publisher=BBC Sports|title=Unbeaten half-century for Ahly|date=2007-07-25}}</ref>
Pada [[2007]], Milan bersama dengan [[Boca Juniors]] dari [[Argentina]] menyandang gelar klub dengan gelar internasional terbanyak versi [[FIFA]].<ref>{{cite web|url=http://www.channel4.com/sport/football_italia/dec16g.html|title=Milan top of the world!|work=Channel4.com|accessdate=17 December 2007}}</ref> Kerena status ini, Milan sempat merajai peringkat klub sepak bola terhebat dunia pada kisaran [[2007]].
|