PSIM Yogyakarta: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Aldo samulo (bicara | kontrib)
k ←Suntingan 180.254.252.204 (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh Rinka
Baris 24:
 
== Sejarah ==
Sejarah terbentuknya PSIM dimulai pada tanggal 5 September 1929 dengan lahirnya organisasi sepak bola yang diberi nama Perserikatan Sepak Raga Mataram atau disingkat PSM. Nama Mataram digunakan karena Yogyakarta merupakan pusat kerajaan Mataram. Kemudian pada tanggal 27 Juli 1930 nama PSM diubah menjadi Perserikatan Sepak Bola Indonesia Mataram atau disingkat PSIM sebagai akibat tuntutan pergerakan kebangsaan untuk mencapai kemerdekaan Indonesia. PSIM sendiri saat itu sesungguhnya merupakan suatu badan perjuangan bangsa dan Negara Indonesia.
PSIM ITU BANCI !!!!!
Di Bunuh Saja !!!!!
 
Pada tanggal 19 April 1930, PSIM bersama dengan VIJ Jakarta (sekarang [[Persija Jakarta]]), BIVB Bandung ([[Persib Bandung]]), MIVB (PPSM Magelang), MVB (Madiun Putera Fc) SIVB (Persebaya Surabaya), VVB (Persis Solo) turut membidani kelahiran PSSI dalam pertemuan yang diadakan di Societeit Hadiprojo Yogyakarta. PSIM dalam pertemuan tersebut diwakili oleh HA Hamid, Daslam, dan Amir Noto. Setelah melalui perbagai pertemuan akhirnya disepakati berdirinya organisasi induk yang diberi nama Persatuan Sepak Raga Seluruh Indonesia (PSSI) pada tahun 1931 dan berkedudukan di Yogyakarta.
 
Sejak tahun itu pulalah kompetisi tahunan antar kota/perserikatan diselenggarakan. Dalam kompetisi perserikatan, PSIM pernah menjadi juara pada tahun 1932 setelah dalam pertandingan final di Jakarta mengalahkan VIJ Jakarta. Selanjutnya PSIM berkali -kali hanya dapat menduduki peringkat kedua setelah kalah dalam pertandingan final kompetisi perserikatan pada tahun 1939, 1940, 1941, 1943, dan 1948.
 
Sejak Liga Indonesia bergulir pada tahun 1994, prestasi PSIM mengalami pasang surut yang ditandai dengan naik turunnya PSIM dari divisi utama ke divisiI Liga Indonesia. PSIM pernah mengalami degradasi pada Liga Indonesia 1994/1995 dan promosi dua tahun kemudian. Setelah bertanding selama tiga musim di divisi utama, PSIM kembali harus terdegradasi ke Divisi I pada musim kompetisi 1999/2000.
 
Tiga tahun kemudian pada Divisi I Liga Indonesia 2003 PSIM baru bangkit dan membidik target untuk promosi dengan persiapan tim yang matang. Di babak penyisihan PSIM bahkan dua kali mengkandaskan tim favorit Persebaya Surabaya dalam pertandingan tandang kandang dengan skor telak 3-1, dan 3-0, dan menjuarai Grup C. Sayangnya keperkasaan PSIM semakin lama semakin luntursehingga gagal melanjutkan dominasinya pada babak 8 besar yang berlangsung dengan kompetisi penuh. PSIM yang sejak awal memimpin klasemen harus puas berada di peringkat ke-4, dan berkesempatan untuk mengikuti playoff. Di babak playoff yang dimainkan di Solo, PSIM kalah bersaing dengan Persela Lamongan hanya karena perbedaan jumlah gol.
 
Akhirnya, pada tahun 2005 PSIM berhasil lolos ke kasta tertinggi liga indonesia setelah keluar sebagai juara divisi I yang dalam pertandingan final mengalahkan Persiwa Wamena di stadion Si Halak Harupat Bandung dengan skor 2-1. Mulai 2010 PSIM semakin eksis di kancah sepakbola nasional dengan prestasi yang semakin meningkat dan akhirnya mulai kompetisi 2011/2012 PSIM telah menjadi tim profesional yang tidak lagi mengandalkan dana dari APBD.
== Pemain Legenda ==
* R. Maladi
Baris 39 ⟶ 47:
 
== Stadion ==
Stadion yang digunakan sebagai laga kandang PSIM (Perserikatan Sepakbola Indonesia Mataram) adalah [[Stadion Mandala Krida]], yang memiliki kapasitas 25.000 orang penonton. Stadion ini cukup layak untuk menggelar pertandingan sore maupun malam hari dikarenakan stadion ini mengunakan penerangan lampu berstandar nasional. Stadion ini siap untuk menampung suporter lawan yang ditempatkan pada sisi barat laut stadion. Di semua sisi tribun stadion di tempati oleh sebuah suporter yang dalam pencapaian kelahirannya merupakan Kecintaan terhadap PSIM, kesepakatan bersama, dari para rekan-rekan pecinta PSIM, yang sebelumnya tergabung dalam wadah pecinta klub Jogja ini, yaitu Paguyuban Tresno Laskar Mataram (PTLM). Dari rasa memiliki, serta kecintaan yang besar terhadap PSIM, akhirnya rekan-rekan PTLM maupun laskar-laskar pendahulu/senior yang ada pada saat itu bermufakat dengan membentuk sebuah wadah suporter bagi PSIM pada tanggal 15 Oktober 2011, yaitu THE MAIDENT (Mataram Independent). Tak hanya PSIM Jogja yang dalam trade mark-nya disebut sebagai "Warisane Simbah" (Warisannya Kakek / Nenek Moyang), sertamerta THE MAIDENT pun juga merupakan sebuah warisan yang harus dijaga, dibesarkan, sebab keduanya (PSIM Jogja dan MATARAM INDEPENDENT) terlahir dengan cara yang historis yaitu dilahirkan oleh berbagai kisah perjuangan yang panjang.
Jogja Banci !!
Jogja Dancox !!
 
 
Baris 79 ⟶ 86:
== Prestasi ==
=== [[Perserikatan]] ===
* Liga BanciPerserikatan 1932 2012
'''Juara 1 Liga Banci !!Perserikatan'''
* Liga Perserikatan 1939
''Juara 2 Liga Perserikatan''
* Liga Perserikatan 1940
''Juara 2 Liga Perserikatan''
* Liga Perserikatan 1941
''Juara 2 Liga Perserikatan''
* Liga Perserikatan 1943
''Juara 2 Liga Perserikatan''
* Liga Perserikatan 1948
''Juara 2 Liga Perserikatan''
* Liga Perserikatan 1951
''Peringkat 4 Liga Perserikatan''
* Liga Perserikatan 1961
''Peringkat 1 Region Barat Divisi I''
 
''Peringkat 3 Play Off''
* Liga Perserikatan 1985
''Juara 2 Divisi I''
* Liga Perserikatan 1986/1987
''Juara 2 Divisi I''
* Liga Perserikatan 1989/1990
''Peringkat 4 Divisi I''
* Liga Perserikatan 1991/1992
''Juara 2 Divisi I(Promosi)''
* Liga Perserikatan 1993/1994
''Peringkat 7 wilayah Timur Divisi Utama''
* Divisi Satu Liga Indonesia 2004/2005
''Juara 1 Divisi Satu(Promosi)''
 
== Pranala luar ==