Berkat Apostolik: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 12:
== Pelaksanaan ==
Pada saat seorang uskup diosesan memberikan Berkat Apostolik, berkat ini diberikan pada akhir Perayaan Ekaristi, menggantikan berkat yang biasa. Sangat baik, jika dalam suatu Misa akan diberikan Berkat Apostolik, pada pengantar menjelang Pernyataan Tobat diberitahukan bahwa akan diberikan Berkat Apostolik, sehingga umat dapat merenungkan dan menyesali dosa-dosanya, serta menyiapkan diri menerima indulgensi tersebut. Pada misa tersebut, dalam bagian Doa Umat ditambahkan doa untuk ujud-ujud Paus.
Sebelum memberikan Berkat Apostolik, Uskup mengenakan [[mitra]] dan diakon (atau imam) yang mendampingi Uskup menyatakan kepada umat akan adanya Berkat Apostolik. Diakon (atau imam) sesudah Uskup menyampaikan "Tuhan sertamu" mengajak umat, "Marillah menundukkan kepala untuk menerima berkat".<ref>Maryanto, Ernst. 2004. [http://books.google.co.id/books?id=v9A2N7SrBQ0C&pg=PA27&lpg=PA27&source=bl&ots=zWwM1MjMK8&sig=PIC_zZJ4M_8WXr6k5uwIvsgZ3Xk&hl=id&sa=X&ei=_S3LUIbjKcSmrAejpoCQAQ&ved=0CGUQ6AEwBw#v=onepage&q&f=false Kamus Liturgi Sederhana]. Yogyakarta: Kanisius. Diakses pada 14 Desember 2012.</ref>
== Referensi ==
|