Reformasi agraria: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Naval Scene (bicara | kontrib) →Referensi: +intw |
Naval Scene (bicara | kontrib) +wkf |
||
Baris 1:
'''Reformasi agraria''' adalah suatu istilah yang dapat merujuk kepada dua hal. Secara sempit istilah tersebut merujuk pada distribusi ulang [[lahan]] [[pertanian]] atas prakarsa atau dukungan [[pemerintah]] (lihat [[reformasi pertanahan]] ''(land reform)''); sedangkan secara luas istilah tersebut merujuk pada peralihan [[sistem]] [[agraria]] suatu negara secara keseluruhan, yang sering kali juga meliputi reformasi pertanahan. Reformasi agraria dapat mencakup kebijakan dalam bidang [[kredit]], [[pelatihan]],
Definisi perbedaan antara reformasi agraria dan reformasi pertanahan adalah sebagai berikut:
Baris 5:
<blockquote>Reformasi pertanahan ... adalah berkaitan dengan hak-hak atas tanah, serta sifat, kekuatan dan distribusinya, sementara ... [reformasi agraria] tidak hanya berfokus pada hal-hal tersebut, tetapi juga satu lingkup permasalahan yang lebih luas lagi: karakter kelas dalam hubungan-hubungan produksi dan distribusi dalam pertanian dan usaha-usaha terkait, serta bagaimana hubungannya dengan struktur kelas secara keseluruhan. Dengan demikian, ia berkaitan dengan kekuatan ekonomi dan politik serta hubungan antar keduanya...<ref>Ben Cousins, [http://web.archive.org/web/20070315151828/http://www.ids.ac.uk/ids/aboutids/Seminarseries2005/cousin.pdf Agrarian reform and the 'two economies': transforming South Africa's countryside], draft of Chapter 9 in Ruth Hall and Lungisile Ntsebeza, eds., ''The Land Question in South Africa: The Challenge of Transformation and Redistribution'', HSRC Press, Cape Town, South Africa (2007).</ref><!--{{PDF|[http://www.ids.ac.uk/ids/aboutids/Seminarseries2005/cousin.pdf Agrarian reform and the 'two economies': transforming South Africa's countryside]|96.6 [[Kibibyte|KiB]]}}, Programme for Land and Agrarian Studies (PLAAS), School of Government, the University of the Western Cape, South Africa, 2005, p.10. Accessed online 16 August 2006. That link is no longer available, but [http://web.archive.org/web/20070315151828/http://www.ids.ac.uk/ids/aboutids/Seminarseries2005/cousin.pdf the PDF] was archived on the [[Internet Archive]] 15 March 2007.</ref>--></blockquote>
Dalam pengertian yang hampir sama, laporan [[Bank Dunia]] 2003 menyatakan:
<blockquote>... Suatu prasyarat utama agar reformasi pertanahan menjadi layak dan efektif dalam meningkatkan mata pencaharian para penerima manfaatnya ialah bahwa program-program tersebut sesuai dengan kebijakan yang lebih luas, yang ditujukan untuk mengurangi kemiskinan dan membangun lingkungan yang kondusif untuk pengembangan pertanian rakyat yang produktif oleh para penerima manfaat tersebut.<ref>World Bank, ''Land Policies for Growth and Poverty Reduction'', World Bank and Oxford University Press, 2003. Quoted in Cousins, ''op. cit.'', p. 11.</ref></blockquote>
|