Candi Prambanan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k catatan kaki |
|||
Baris 33:
== Renovasi ==
Pada tahun 1733 Masehi, candi ini ditemukan oleh C.A Lons seorang berkebangsaan Belanda, kemudian pada tahun 1855 Masehi Izerman mulai membersihkan dan memindahkan beberapa batu dan tanah dari bilik candi. beberapa saat kemudian Groneman melakukan pembongkaran besar-besaran dan batu-batu candi tersebut ditumpuk secara sembarangan di sepanjang sungai Opak. Pada 1902-1903 Van Erp memelihara bagian yang rawan runtuh. Pada tahun [[1918-1926]], dilanjutkan oleh Jawatan Purbakala (''Oudheidkundige Dienst'') di bawah P.J. Perquin dengan cara yang lebih metodis dan sistematis, sebagaimana diketahui para pendahulunya melakukan pemindahan dan pembongkaran beribu-ribu batu tanpa memikirkan adanya usaha pemugaran kembali.Pada tahun 1926 dilanjutkan De Haan hingga akhir hayatnya pada tahun 1930. Pada tahun 1931 digantikan oleh Ir. V.R. van Romondt hingga pada tahun 1942 dan kemudian diserahkan kepemimpinan renovasi itu kepada putra Indonesia dan itu berlanjut hingga tahun 1993
Banyak bagian candi yang direnovasi, menggunakan batu baru, karena batu-batu asli banyak yang dicuri atau dipakai ulang di tempat lain. Sebuah candi hanya akan direnovasi apabila minimal 75% batu asli masih ada. Oleh karena itu, banyak candi-candi kecil yang tak dibangun ulang dan hanya tampak fondasinya saja.
Baris 61:
== Gempa bumi 2006 ==
Pada [[27 Mei]] [[2006]] [[Gempa Bumi Yogyakarta Mei 2006|gempa bumi]] dengan kekuatan 5,9 pada [[skala Richter]] (sementara [[United States Geological Survey]] melaporkan kekuatan gempa 6,2 pada skala Richter) menghantam daerah [[Bantul]] dan sekitarnya. Gempa ini menyebabkan kerusakan hebat terhadap banyak bangunan dan kematian pada penduduk di situ. Salah satu bangunan yang rusak parah adalah kompleks Candi Prambanan, khususnya Candi Brahma
==Rujukan==
<references />
==Lihat pula==
|