Pasar malam ([[Hanzi]]: 夜市, [[pinyin]]: ye shi) sudah ada dipada zaman [[Dinasti Sui]] di [[Tiongkok]] kuno. Di zaman tersebut, penyelenggaraan pasar diatur secara ketat oleh kekaisaran. Pasar malam pertama tercatat di [[Chang'an]], yang merupakan kota terbesar dipada zaman tersebut. Dari Chang'an, pasar malam kemudian meluas ke beberapa kota besar lainnya seperti [[Kaifeng]], [[Luoyang]] dan [[Yangzhou]].
Sampai pada tahun [[965]] dipada zaman [[Dinasti Song]], kekaisaran menghapuskan larangan berdagang setelah tengah malam. Di Kaifeng muncul pasar malam yang diadakan sampai pagi hari. Pasar malam seperti ini dikenal dengan istilah '''pasar hantu''' (鬼市). Kebiasaan ini kemudian membudaya dan menyebar ke kota-kota lainnya di seluruh Tiongkok.