LOT Polish Airlines: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 35 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q204268
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 53:
Pada [[Perang Dunia II]], operasi LOT praktis terhenti. Pasca perang,tepatnya pada tanggal 10 Maret 1945 maskapai ini kembali beroperasi dengan pesawat [[Douglas DC-3]] dan [[Lisunov Li-2]] (Douglas DC-3 versi [[Uni Soviet|Soviet]]). Penerbangan donestik dan internasional dinulai kembali tahun itu dengan rute Berlin, Paris, [[Stockholm]] and [[Praha]].<ref name="sam2">Adam Jońca, ''Samoloty linii lotniczych 1945-1956'', WKiŁ, Warsaw 1985, ISBN 83-206-0529-0</ref>. Pada akhir 1940an dan awal 1950an, armada telah mencakup 5 [[Sud-Est Languedoc]], 5 [[Ilyushin Il-12]] dan 20 [[Ilyushin Il-14]]. Akhir 1950an, LOT membeli beberapa pesawat barat seperti [[Vicker Viscount|Vickers Viscount]] dan [[Convair 240]] <ref name="sam3">Adam Jońca, ''Samoloty linii lotniczych 1957-1981'', WKiŁ, Warsaw 1986, ISBN 83-206-0530-X</ref>.
 
Memasuki tahun 1960an, LOT kembali membeli pesawat Soviet seperti 9 buah [[Ilyushin Il-18]] (Untuk rute Afrika dan Timur Tengah) 20 [[Antonov An-24]]. Akhir 1960an dan awal 1970an, maskapai ini memasuki era jet dengan pesawat [[Tupolev Tu-134]] dan [[Ilyushin Il-62]] (untuk rute transatlantik ke Amerika Serikat). Pada dekade ini pula, maskapai ini memperkenalkan corak baru yang masih dipakai hingga sekarang, yaitu tulisan "LOT" besar di badan pesawat berwarna biru. Lambang burung bangau dari tahun 1929 tetap dpertahankan. Tahun 1980an, menurunnya performa penerbangan Polandia secara keseluruhan, dan penetapan hukum darurat perang oleh pemerintahan komunis pada 13 Desember memaksa maskapai ini berhenti beroperasi, namun dapat pulih dan beroperasi kembali sesudahnya. Maskapai ini membeli [[Tupolev Tu-154]] pada dekade ini, pada saat bersamaan penerbangan transatlantik ke AS kembali dimulai.
 
Pasca revolusi Polandia tahun 1989 yang mengakhiri rezim komunis, maskapai ini kembali membeli pesawat barat seperti [[Boeing 767]] dan [[Boeing 737]]. Pada dekade ini, perusahaan ini menjadi perusahaan saham gabungan, sebagai jalan menuju privatisasi. Pada era 2000an, maskapai ini membeli [[ATR 42]], [[ATR 72]], serta [[Embraer E-170]], [[E-175]], dan [[E-190]]. Pada saat yang sama, maskapai ini masuk aliansi penerbangan [[Star Alliance]].