Filippo Inzaghi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (-Seri A +Serie A) |
|||
Baris 27:
'''Filippo "Pippo" Inzaghi''' [[Italian orders of merit|Cavaliere Ufficiale OMRI]] ({{lahirmati|[[Piacenza]]|9|8|1973}}) adalah seorang pemain [[sepak bola]] [[Italia]] yang berposisi sebagai [[penyerang]]. Julukannya adalah ''Pippo'' atau ''Superpippo''. Saat ini ia sudah pensiun dan menjadi pelatih di salah satu tim junior A.C. Milan. Ia adalah pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah kompetisi Eropa (70 gol), sebelum rekornya disamai oleh [[Raúl González]].<ref name="terbanyak">[http://www.goal.com/en-us/news/174/uefa-champions-league/2011/02/15/2354315/schalke-striker-raul-joins-pippo-inzaghi-as-all-time-top "Raul Joins Pippo"], ''Goal.com'', 15 Februari 2010</ref>
Ia juga adalah pencetak gol terbanyak untuk [[A.C. Milan]] di kompetisi internasional dengan 43 gol, dan pemain yang paling sering mencetak [[Hattrick]] di pentas [[
Inzaghi juga satu-satunya penyerang yang bisa mencetak gol di semua kompetisi yang diikuti oleh klub dari eropa, setelah dua gol yang ia sarangkan ke gawang [[Boca Juniors]] pada final [[Piala Dunia Antarklub FIFA|Piala Dunia Antarklub]] tahun 2007.
Baris 34:
== Karier Klub ==
Kariernya dimulai di klub kota kelahirannya [[Piacenza Calcio|Piacenza]] pada tahun [[1991]]. Namun ia hanya bermain di dua pertandingan. Pada musim berikutnya ia dipinjamkan ke [[U.C. Albinoleffe|Leffe]] yang bermain di [[Seri C1]], dimana ia mencetak 13 gol dari 21 penampilan. Pada tahun [[1993]] ia kembali dipinjamkan ke klub [[Hellas Verona|Verona]], dan membukukan 13 gol dari 36 penampilan. Setelah tampil meyakinkan di [[Hellas Verona|Verona]], musim berikutnya ia kembali ke Piacenza dan membantu klubnya promosi ke [[
Karena dianggap berprospek cerah, tahun [[1995]] ia dibeli oleh [[Parma A.C.|Parma]]. Namun pada musim ini, ia hanya mencetak 2 gol dari 15 pertandingan di [[
Musim berikutnya ia dipinjamkan ke [[Atalanta B.C.|Atalanta]] dan di sinilah kariernya bersinar, Inzaghi menjadi ''[[Capocannoniere]]'' (gelar top skorer di italia)
=== Juventus ===
Baris 49:
Musim 2002-2003 adalah musim yang baik untuk ''Super Pippo'', selain karena Milan menjuarai [[Liga Champions UEFA|Liga Champions]] dan [[Piala Italia]], ia juga menorehkan rekor dengan menjadi pemain pertama yang mencetak 3 kali hattrick di Liga Champions. Terasa lebih spesial lagi karena Inzaghi mengalahkan bekas klubnya, Juventus, di partai final. Ia dan tandemnya, [[Andriy Shevchenko]] adalah duet yang disegani. Inzaghi sendiri mencetak 30 gol di semua kompetisi musim tersebut.
Dua musim setelahnya, Inzaghi lebih banyak berkutat dengan cedera. Namun ketika pulih, ia tak butuh waktu lama untuk kembali mencetak gol. Di
Tahun berikutnya, Inzaghi ikut berperan mengantar Milan menjuarai Liga Champions dengan mengalahkan [[Liverpool F.C.|Liverpool]] dengan skor 2-1. ia mencetak 2 gol, dan setelah pertandingan ia berkata:
Baris 57:
kemenangan ini sekaligus membalas kekalahan Milan pada musim 2004-2005, dimana Liverpool menjadi juara melalui adu penalti setelah 90 menit skor sama kuat 3-3. Pada final di [[Stadion Olimpiade Atatürk]] di [[Istanbul]] itu Inzaghi tidak bermain karena cedera.
Karena menjuarai Liga Champions, Milan berhak tampil di ajang [[Piala Super UEFA|Piala Super Eropa]] musim berikutnya, dan Inzaghi mencetak gol yang menyamakan kedudukan ketika menghadapi [[Sevilla FC|Sevilla]], dan akhirnya unggul dengan skor akhir 3-1. Inzaghi pun menutup tahun 2007 dengan dua gol nya ke gawang [[Boca Juniors]] pada final [[Piala Dunia Antarklub FIFA|Piala Dunia Antarklub]], Milan menang 4-2 sekaligus membalas kekalahan pada tahun 2003. Setelah itu, ia yang tadinya kehilangan naluri mencetak golnya karena cedera mulai menemukan bentuk permainannya. Dalam 15 partai terakhir
Pada 8 Maret 2009, Inzaghi kembali mencetak hattrick ketika menghadapi [[Torino F.C.|Torino]], yang membuatnya menjadi pemain sepakbola yang paling sering mencetak hattrick di
Musim 2010-2011, ketika membela milan menghadapi [[U.S. Città di Palermo|Palermo]] ia mengalami cedera serius dan mengharuskannya absen hingga akhir musim. Walaupun cedera tersebut dapat mengakhiri kariernya karena usianya pun sudah tidak muda lagi untuk ukuran pesepakbola, Pippo masih optimis dapat kembali merumput.
Baris 78:
;Juventus
*[[
*[[Piala Super Italia]]: [[1997 Supercoppa Italiana|1997]]
*[[UEFA intertoto cup]]: [[1999 UEFA intertoto cup|1999]]
;Milan
*[[
*[[Piala Italia]]: [[Coppa Italia 2002–03|2002–03]]
*[[Liga Champions UEFA|Liga Champions]]: [[2003 UEFA Champions League Final|2002–03]], [[2007 UEFA Champions League Final|2006–07]]
Baris 192:
|-
|rowspan=1 align=center|'''[[Parma F.C.|Parma]]'''
|align=center|[[
|align=center|15
|align=center|2
Baris 205:
|-
|rowspan=1 align=center|'''[[Atalanta B.C.|Atalanta]]'''
|align=center|[[
|align=center|33
|align=center|24
Baris 218:
|-
|rowspan=5 align=center|'''[[Juventus]]'''
|align=center|[[
|align=center|31
|align=center|23
Baris 230:
!align=center|44
|-
|align=center|[[
|align=center|30<sup>3</sup>
|align=center|14<sup>3
Baris 242:
!align=center|40
|-
|align=center|[[
|align=center|33
|align=center|15
Baris 254:
!align=center|27
|-
|align=center|[[
|align=center|28
|align=center|11
Baris 269:
|-
|rowspan=11 align=center|'''[[A.C. Milan|Milan]]'''
|align=center|[[
|align=center|20
|align=center|10
Baris 281:
!align=center|16
|-
|align=center|[[
|align=center|30
|align=center|17
Baris 293:
!align=center|30
|-
|align=center|[[
|align=center|14
|align=center|3
Baris 305:
!align=center|7
|-
|align=center|[[
|align=center|11
|align=center|0
Baris 317:
!align=center|1
|-
|align=center|[[
|align=center|23
|align=center|12
Baris 329:
!align=center|17
|-
|align=center|[[
|align=center|20
|align=center|2
Baris 341:
!align=center|11
|-
|align=center|[[
|align=center|21
|align=center|11
Baris 353:
!align=center|18
|-
|align=center|[[
|align=center|26
|align=center|13
Baris 365:
!align=center|16
|-
|align=center|[[
|align=center|24
|align=center|2
Baris 377:
!align=center|5
|-
|align=center|[[
|align=center|5
|align=center|2
|