Ranggalawe: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
JohnThorne (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
→Versi dongeng: Fixed typo Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler |
||
Baris 59:
Nama besar Ranggalawe rupanya melekat dalam [[ingatan masyarakat]] [[Jawa]]. Penulis ''Serat Damarwulan'' atau ''Serat Kanda'', mengenal adanya nama Ranggalawe namun tidak mengetahui dengan pasti bagaimana kisah hidupnya. Maka, ia pun menempatkan tokoh Ranggalawe hidup sezaman dengan [[Damarwulan]] dan [[Menak Jingga]]. Damarwulan sendiri merupakan tokoh fiksi, karena kisahnya tidak sesuai dengan bukti-bukti sejarah, serta tidak memiliki prasasti pendukung.
Dalam versi dongeng ini, Ranggalawe dikisahkan sebagai adipati [[Tuban]] yang juga merangkap sebagai panglima angkatan perang [[Majapahit]] pada masa pemerintahan Ratu Kencanawungu. Ketika Majapahit diserang oleh Menak
Tokoh Ranggalawe dalam kisah ini memiliki dua orang putra, bernama Siralawe dan Buntarlawe, yang masing-masing kemudian menjadi bupati di [[Tuban]] dan [[Bojonegoro]].
|