Dorokandang, Lasem, Rembang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Gilangsuryas (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 7:
|kecamatan =Lasem
|kode pos =59271
|luas =203,5Ha5 ha
|penduduk =-
|kepadatan =-
Baris 13:
'''Dorokandang''' adalah [[desa]] di [[kecamatan]] [[Lasem, Rembang|Lasem]], [[Kabupaten Rembang|Rembang]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]. Mayoritas penduduk desa [[Dorokandang, Lasem, Rembang|Dorokandang]] adalah suku [[Jawa]], ada pula suku [[Sunda]] (minoritas terbesar, terpusat di Dukuh Narukan).
 
== Geografi ==
Desa Dorokandang termasuk desa pinggiran di Kecamatan Lasem.
 
Desa Dorokandang termasuk desa kota di Kecamatan [[Lasem]], berjarak lebih kurang 2,5 [[km]] ke arah [[barat]] dari [[ibukota]] kecamatan [[Lasem]] dengan batas-batas wilayah sebagai berikut.
{{batas USBT
|utara=Jalan Raya [[Lasem]] dan [[desa]] [[Gedongmulyo, Lasem, Rembang|Gedongmulyo]]
Baris 20 ⟶ 22:
|timur=Desa [[Babagan, Lasem, Rembang|Babagan]]
}}
Kecamatan Lasem mempunyai luas wilayah seluas 203,5 ha dan terletak di dataran rendah.
 
== Tokoh ==
Di desa ini terdapat makam salah satu Pahlawan [[Lasem]] yaitu [[Raden Pandji Margono]] (RPM Tedjokusumoputro) [[Adipati Lasem]] periode 1714-1727. Beliau salah satu Tiga Bersaudara bersama Mayor Oey Ing Kiat ([[Adipati Tumenggung Widyaningrat]], Adipati Lasem 1727-1750) dan [[Tan Kee Wie]]. Mereka adalah 3 (tiga) pemimpin pemberontakan [[Tionghoa]] – [[Mataram]] terhadap [[VOC]] di [[Lasem]]. Bersama [[Tan Kee Wie]], seorang pendekar [[kungfu]] dan pengusaha [[Lasem]], mereka bersumpah untuk mengikatkan diri sebagai tiga saudara angkat. Makam [[Raden Pandji Margono]] terletak di dukuh Sambong, desa [[Dorokandang, Lasem, Rembang|Dorokandang]].
Guna mengenang kepahlawanan Tiga Bersaudara itu, masyarakat [[Lasem]] terutama warga [[Tionghoa]], membuat monumen berupa [[klenteng]] [[Gie Yong Bio]] di desa [[Babagan, Lasem, Rembang|Babagan]].Mereka dianggap Dewa Penyelamat/Kongco bagi warga [[Tionghoa]] dan dibuat Rupangnya dipuja oleh masyarakat [[Tionghoa]]. Rupang Kongco [[Raden Pandji Margono]] (RPM Tedjokusumoputro) berada di[[altar]] khusus. Rupang Oey Ing Kiat dan Tan Kee Wie, menyatu berdampingan dialtar utama.
 
Selain Raden Pandji Margono, tokoh besar yang berasal dari Dorokandang adalah Panglima China Singseh (Tan Sin Ko) yang merupakan salah satu pahlawan nasional (sedang diajukan) yang bersama kaum pribumi berjuang melawan VOC. Makamnya terletak di Bong Singseh, Dukuh Narukan.
 
{{Lasem, Rembang}}