Tawes: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k Bot: Penggantian teks otomatis (-di tahun +pada tahun) |
||
Baris 42:
== Manfaat ==
=== Akuakultur ===
Ikan ini termasuk satu dari lima jenis ikan air tawar terpenting dari pemeliharaan di [[Thailand]] <ref>{{cite web|url=http://www.fao.org/fi/website/FIRetrieveAction.do?dom=countrysector&xml=naso_thailand.xml|title=National Aquaculture Sector Overview - Thailand|publisher=Food and Agriculture Organization of the United Nations}}</ref>. Sebagaimana [[ikan nila]], tawes mudah dipelihara tanpa memerlukan teknik yang rumit dan mahal, menjadikannya ikan kolam yang populer di [[Bangladesh]] <ref>[http://www.agriculturesnetwork.org/magazines/global/searching-synergy/women-integrate-fish-and-farming Women integrate fish and farming]</ref>. Taksiran produksi ikan tawes dari pemeliharaan di wilayah Asia Tenggara dan Bangladesh adalah lebih dari 50.000 ton
Dipelihara di kolam, tawes jarang mencapai panjang tubuh melebihi 40 cm dan berat melebihi 1,5 [[kilogram|kg]]. Namun terdapat rekor pancingan tawes seberat 2,8 kg di Danau Teak Tree di Thailand, dan seberat 13 kg (panjang 90 cm) di [[Malaysia]]<ref>Fishing world records: [http://www.fishing-worldrecords.com/carps/Barbonymus%20gonionotus.html ''Barbonymus gonionotus'']</ref>.
Baris 58:
== Catatan taksonomis ==
[[Pieter Bleeker]] telah mengidentifikasi hewan ini pada abad ke-19 dan memberi tiga nama berbeda dalam tiga penerbitan yang berlainan, yakni ''Barbus gonionotus'' (1850); ''B. javanicus'' (1855); dan ''B. koilometopon'' (1857). Dalam satu penerbitan yang lain (1860), Bleeker merevisi dan memindahkan ketiganya ke dalam [[genus|marga]] ''Systomus'' [[subgenus|anak marga]] ''Barbodes'' menjadi ''Systomus (Barbodes) gonionotus'', dan seterusnya. Selanjutnya, dalam karya monumentalnya ''Atlas Ichthyologique des Indes Orientales Néêrlandaises''
Terlepas dari perdebatan di atas, untuk beberapa lama dua nama spesies yang digunakan: ''Puntius gonionotus'' untuk jenis tawes yang ditemukan di [[Indocina]], dan ''P. javanicus'' untuk jenis yang hidup di [[Jawa]]<ref name="gari">{{aut|Garibaldi, L.}}. 1996. ''List of Animal Species Used in Aquaculture''. FAO Fisheries Circular No. 914 FIRI/C914</ref><ref>DFID. 1998. [http://www.dfid.gov.uk/r4d/Project/1294/Default.aspx ''The Development of Monosex Stocks in Puntius Species'']</ref>. Akan tetapi beberapa pakar ikan terkemuka, seperti [[Walter Rainboth]] dan juga [[Maurice Kottelat]], sepakat untuk menganggap hanya satu spesies yang valid, dalam hal ini nama ''gonionotus'' yang memperoleh prioritas. Sementara Rainboth (1996) mengangkat ''Barbodes'' menjadi marga<ref>{{aut|Rainboth, W.J.}} 1996. ''Fishes of the Cambodian Mekong''. FAO Species Identification Field Guide for Fishery Purposes</ref>, Kottelat (1999) mengusulkan marga baru yang terpisah, ''Barbonymus'', yang memuat tawes sebagai salah satu anggotanya<ref>{{aut|Kottelat, M.}} [http://rmbr.nus.edu.sg/rbz/biblio/47/47rbz591-600.pdf Nomenclature of the genera ''Barbodes, Cyclocheilichthys, Rasbora'' and ''Chonerhinos'' (Teleostei: Cyprinidae and Tetraodontidae), with comments on the definition of the first reviser]. ''Raffles Bulletin of Zoology'', '''47'''(2): 591-600.</ref>.
|