Protein C-reaktif: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 7:
Di tahun 1990, para peneliti membuktikan bahwa inflamasi berperan terhadap perkembangan [[Aterosklerosis|aterosklerosis]] sehingga CRP dapat digunakan untuk penilaian risiko (prediksi) penyakit jantung atau kardiovaskular. Penelitian juga menunjukkan adanya kemungkinan CRP berperan di dalam perkembangan penyakit tersebut sehingga saat ini mulai dikembangkan obat yang dapat menurunkan kadar CRP di dalam tubuh.<ref name="cen"/>
==Manfaat==
Pengukuran kadar CRP sering digunakan untuk memantau keadaan pasien setelah operasi. Pada umumnya, konsentrasi CRP akan mulai meningkat pada 4-6 jam setelah operasi dan mencapai kadar tertinggi pada 48-72 jam setelah operasi. Kadar CRP akan kembali normal setelah 7 hari pasca-operasi. Namun, bila setelah operasi terjadi inflamasi atau sepsis maka kadar CRP di dalam darah akan terus menerus meningkat.<ref name="ju">[http://www.clinchem.org/content/43/11/2017.full.pdf C-Reactive Protein—Undervalued, Underutilized] Gambino R. Clinical Chemistry : 43, No. 11, 1997.</ref>
==Referensi==
|