Seneca Muda: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
[[Berkas:Seneca-berlinantikensammlung-1.jpg|thumb|Patung kepala Seneca, bagian dari [[herma]] ganda ([[Antikensammlung Berlin]])]]
'''Lucius Annaeus Seneca''' (lebih dikenal sebagai '''Seneca''' saja, atau '''Seneca Muda'''; {{lang-en|Seneca the Younger}}) (ca. 4 SM – 65 M) adalah seorang [[filsafat|filsuf]] [[Stoikisme|Stoik]], [[negarawan]], dan [[penulis]] [[drama]] [[Romawi kuno|Romawi]] pada Zaman Perak sastra [[bahasa Latin|Latin]]. Dia adalah tutor dan kemudian menjadi penasehat kaisar [[Nero]]. Dia dituduh terlibat dalam [[konspirasi Piso]], yang bertujuan membunuh kaisar, dan dipaksa melakukan bunuh diri.<ref>Bunson, Matthew, ''A Dictionary of the Roman Empire'' page 382. [[Oxford University Press]], 1991</ref><ref>{{cite book | last = Fitch | first = John | title = Seneca | publisher = Oxford University Press, USA | location = City | year = 2008 | isbn = 9780199282081 |page=32 }}</ref> Ayahnya adalah [[Seneca Tua]] dan saudaranya adalah [[Galio]], gubernur [[Akhaya]].
 
=== Keluarga dan pendidikan ===
Baris 11:
[[Caligula]] mulai tahun pertamanya sebagai Kaisar pada tahun 38, dan terjadi konflik besar dengan Seneca. Dikatakan Caligula tidak membunuh Seneca hanya karena ia mengharapkan Seneca segera mati akibat kesehatannya yang buruk.
 
Pad tahun 41, [[Claudius]] menggantikan Caligula, dan atas permintaan istri ketiganya, [[Valeria Messalina]], mengasingkan Seneca ke [[Korsika]] dengan tuduhan berbuat serong dengan saudara perempuan Caligula, [[Julia Livilla]]. Seneca menghabiskan waktu pengasingannya dengan belajar filsafat dan ilmu alam (kehidupan yang dianjurkan oleh pemikiran Stoik Romawi) dan menulis ''[[Consolations]]''. Pada tahun 49, istri keempat Claudius, [[Agrippina yang Muda]], memanggil Seneca kembali ke Roma untuk menjadi tutor bagi putranya, [[Nero]], yang saat itu berusia 12 tahun. Pada saat Claudius mati (tahun 54), Agrippina berhasil mengumpulkan dukungan bagi Nero untuk menjadi Kaisar, mengalahkan putra Claudius, [[Britannicus]].
 
Dari tahun 54 sampai 62, Seneca menjadi penasihat Nero, bersama dengan seorang [[prefek]] [[praetorian]] [[Sextus Afranius Burrus]]. Dikatakan pengaruh Seneca sangat kuat pada tahun pertama.<ref>Cassius Dio claims Seneca and Burrus "took the rule entirely into their own hands," but "after the death of Britannicus, Seneca and Burrus no longer gave any careful attention to the public business" in 55 (Cassius Dio, Roman History, LXI.3–7)</ref> [[Tacitus]] dan [[Cassius Dio]] berpendapat bahwa pemerintahan awal Nero, pada waktu ia mendengarkan nasihat Seneca dan Burrus, sangat kompeten. Namun, Miriam Griffin beranggapan sedikit sekali bukti konkrit bahwa Seneca memberi pengaruh politik kuat atas Nero, termasuk pada tahun-tahun pertamanya. Yang jelas, sumber-sumber kuno menyatakan pengaruh Seneca dan Brutus atas Nero memudar dengan waktu. Pada tahun 59, dengan enggan mereka menyetujui pembunuhan atas Agrippina, ibu kandung Nero, dan setelahnya Tacitus mencatat bahwa Seneca secara tidak jujur menulis laporan pembersihan kesalahan bagi Nero kepada [[Senat Romawi]].<ref>Moses Hadas. ''The Stoic Philosophy of Seneca'', 1958. 7.</ref>
 
=== Dipermalukan dan bunuh diri ===