Ban Ki-moon: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
merapikan, replaced: disana → di sana, di tahun → pada tahun, Disana → Di sana using AWB |
OrophinBot (bicara | kontrib) k rrt |
||
Baris 56:
=== Menteri Luar Negeri Korea Selatan ===
[[Berkas:Bankimoon.jpg|thumb|right|200px|Ban Ki-moon saat menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Korea Selatan]]
Pada tahun 2004, Ban menggantikan [[Yoon Young Kwan|Yoon Young-kwan]] sebagai Menteri Luar Negeri Korea Selatan dibawah kepemimpinan Presiden [[Roh Moo-hyun]]. Pada awal masa jabatannya, Ban menghadapi dua krisis utama: Di bulan Juni 2004, Kim Sun-il, seorang penerjemah Korea diculik dan dibunuh di Irak oleh kelompok ekstrem; dan pada bulan Desember 2004, banyak warga Korea Selatan yang meninggal akibat [[Gempa bumi Samudra Hindia 2004|tsunami di Samudra Hindia]]. Popularitasnya naik setelah pembicaraan dengan Korea Utara mengalami kemajuan.<ref name=KH>{{Cite news | title = Ban surges toward next career step | author = Lee Joo-hee | work = [[The Korea Herald]] | date = 2006-02-15}}</ref> Ban aktif terlibat dalam isu yang berkaitan dengan relasi antar Korea.<ref name=BBCprofile>{{Cite news | url = http://news.bbc.co.uk/2/hi/asia-pacific/5401856.stm | title = Profile: Ban Ki-moon | work = [[BBC News]] | date = 2006-10-13 | accessdate = 2007-08-04}}</ref> Pada September 2005, sebagai [[Menteri Luar Negeri dan Perdagangan (Korea Selatan)|menteri luar negeri]], Ban memegang peranan penting dalam usaha-usaha diplomatik untuk mengadopsi Pernyataan Bersama dalam memecahkan masalah nuklir Korea Utara pada Putaran Keempat dari [[Perundingan enam negara]] yang diselenggarakan di [[Beijing]], [[Republik Rakyat
== Pencalonan sebagai Sekjen PBB ==
Baris 98:
Pada Februari [[2006]], Ban menyatakan pencalonannya untuk menggantikan [[Kofi Annan]] sebagai [[Sekretaris Jenderal PBB]] pada akhir 2006. Ini adalah kali pertama seorang Korea Selatan mencalonkan diri dalam pemilihan jabatan tersebut.<ref>{{cite news|url=http://times.hankooki.com/lpage/nation/200602/kt2006021416334111990.htm|title=Minister Ban to Run for Top UN Job|author=Song-wu, Park|publisher=[[The Korea Times]]|Diakses 28 Sept. 2006|date=[[14 Februari]] [[2006]]}}</ref>
Dalam masa kampanye sebagai calon Sekretaris-Jenderal, Ban melakukan sejumlah orasi di [[Asia Society]] dan [[Dewan Hubungan Internasional]] di [[New York]].<ref>{{Cite web | url = http://www.asiasource.org/news/special_reports/kimoon.cfm | work = Asiasource.org | title = Foreign Minister Ban Ki-moon interview | date = 2006-09-26 | accessdate = 2007-08-02}}</ref><ref>{{Cite web | url = http://www.asiasociety.org/speeches/06ny_ban.html | date = 2006-09-25 | accessdate = 2007-08-02 | work = Ban Ki-moon address to Asia Society (transcript) | title = The Quest for Peace and Prosperity in the Asia-Pacific and Beyond}}</ref> Selain harus mendapatkan dukungan dari komunitas diplomat, Ban juga harus melewati hak veto yang mungkin dapat diberikan kepadanya oleh 5 anggota tetap Dewan Keamanan: [[
Ban juga berjuang untuk mendapatkan persetujuan dari Perancis. Biografi resmi yang dimilikinya mencatat bahwa ia mampu berbahasa [[Inggris]] dan Perancis, dua bahasa utama yang digunakan di sekretariat PBB. Ia berulang kali kesulitan menjawab pertanyaan yang diberikan oleh para wartawan dalam bahasa Perancis.<ref name="Phoney"/> Dalam sebuah konferensi pers pada 11 Januari 2007, ia menyatakan bahwa "Bahasa Perancis saya mungkin bisa lebih diperbaiki, dan saya akan terus berusaha memperbaikinya. Saya telah mengambil kursus bahasa Perancis dalam beberapa bulan ini. Saya pikir, walaupun bahasa Perancis saya tidak bagus, saya akan tetap beruaha mempelajarinya."<ref>{{Cite web | url = http://www.un.org/apps/sg/sgstats.asp?nid=2407 | work = [[United Nations]] | title = Secretary-General's press conference | date = 2007-01-11 | accessdate = 2007-08-02}}</ref>
Baris 106:
Ban menduduki tempat teratas pada setiap kali pengumpulan pendapat yang dilakukan oleh [[Dewan Keamanan]] PBB pada 24 Juli,<ref>{{cite web|url=http://www.unsg.org/wordpress/archives/115|title=Ban takes 1st Straw Poll|publisher=[http://www.unsg.org UNSG.org]|date=2006-7-27|Diakses 28 Sept. 2006}}</ref> 14 September,<ref>{{cite web|url=http://www.unsg.org/wordpress/archives/138|title=Ban firms up lead in second Straw Poll|publisher=[http://www.unsg.org UNSG.org]|date=2006-9-14|Diakses 28 Sept. 2006}}</ref> dan 28 September.<ref>{{cite web|url=http://www.unsg.org/wordpress/archives/164|title=Ban slips but holds, Vike Freiberga pushes into third|publisher=[http://www.unsg.org UNSG.org]|date=2006-9-28|Diakses 28 Sept. 2006}}</ref> Dalam pengumpulan pendapat kedua, ia memperoleh 14 suara "yang menggembirakan" dan 1 suara "yang mengecewakan". ''[[The Australian]]'' melaporkan bahwa satu suara yang mengecewakan itu berasal dari [[Qatar]], yang menyiratkan bahwa Ban mendapatkan dukungan dari kelima anggota tetap Dewan Keamanan yang mempunyai hak untuk memveto kandidat.<ref>{{cite news|url=http://www.theaustralian.news.com.au/story/0,20867,20461609-2703,00.html|title=Downer's golf mate firms as UN chief|author=Nason, David|date=[[23 September]] [[2006]]|accessdate=[[28 September]] [[2006]]|publisher=[[The Australian]]}}</ref> Pada pengumpulan pendapat ketiga, Ban memperoleh 13 suara yang menggembirakan, satu suara yeng mengecewakan, dan satu suara “tidak ada pendapat”. Tidak jelas apakah ke-13 pendukungnya kali ini mencakup kelima anggota tetap Dewan Keamanan.
Pengumpulan pendapat keempat dilangsungkan pada 2 Oktober. Pengumpulan suara kali ini diberi kode warna untuk membedakan antara suara anggota tetap dan yang tidak tetap.<ref>{{cite web|url=http://www.unsg.org/wordpress/archives/161|title=Straw polls Thursday, Monday|publisher=[http://www.unsg.org UNSG.org]|date=2006-7-27|diakses [[28 September]] [[2006]]}}</ref> Pada pemungutan suara final secara informal yang diadakan pada 2 Oktober dalam Dewan Keamanan, Ban menerima empat belas suara yang menyatakan setuju serta satu suara abstain dari anggota Dewan Keamanan PBB. Satu suara abstain diberikan oleh delegasi Jepang yang menentang ide seorang berkebangsaan Korea menduduki peran sebagai Sekretaris-Jenderal. Dukungan yang sangat besar kepada Ban oleh seluruh anggota Dewan Keamanan PBB, Jepang akhirnya mendukung Ban untuk mengurangi kontroversi. Hal lain yang lebih penting, Ban adalah satu-satunya calon yang terhindar dari hak veto, kandidat lainnya minimal menerima satu suara "tidak" oleh anggota tetap Dewan Keamanan.<ref>{{cite news | url=http://www.seattlepi.com/national/1104AP_UN_Next_Chief.html | title=Ban vows to reform U.N. if given top job|publisher=[[Seattle Post-Intelligencer]] | date=2006-10-03 | accessdate=2006-10-09}} {{Dead link|date=September 2010|bot=H3llBot}}</ref> Setelah pemilihan, Shashi Tharoor, yang menduduki tempat kedua kemudian mundur dari pencalonan dirinya.<ref>{{cite web|url=http://www.ndtv.com/morenews/showmorestory.asp?id=94211|title=Shashi Tharoor pulls out of UN race|publisher=[http://www.ndtv.com/ NDTV.com]|date=2006-10-02|accessdate=2006-10-02}}</ref> dan Wakil Tetap
Pada 9 Oktober, [[Dewan Keamanan PBB]] resmi mencalonkan Ban sebagai Sekretaris Jenderal PBB yang baru. Keputusan ini masih harus dikukuhkan oleh Sidang Umum PBB yang akan bertemu pada akhir tahun 2006.<ref>[http://www.washingtonpost.com/wp-dyn/content/article/2006/10/11/AR2006101101645.html U.N. to Appoint Ban As Secretary-General], ''[[Associated Press|The Associated Press]]'', [[11 Oktober]] [[2006]]. Diakses pada [[9 Oktober]] [[2006]].</ref> Pada 13 Oktober, 192 anggota [[Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa|Majelis Umum]] mengesahkan Ban sebagai Sekretaris-Jenderal.
|