Masjid Agung Kairouan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Stegop (bicara | kontrib)
k {Link FA|pt}
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-di tahun +pada tahun)
Baris 26:
Masjid agung ini merupakan masjid pertama yang dibangun di kota Kairouan, dibangun tahun 670M tak lama setelah kedatangan muslim Arab ke Afrika utara pada tahun 50 Hijriah.
 
Ketika menaklukkan Tunisia dipada tahun 670 M, Panglima Uqba Bin Nafis memilih sendiri lokasi untuk pembangunan masjid ini, tepat di tengah kota yang belau dirikan. Sengaja dibangun berdekatan dengan kantor pusat pemerintahan. 20 tahun setelah dibangun, tepatnya dipada tahun 690M masjid ini hancur lebur oleh serbuan pasukan suku Berber yang mencaplok kota Kairouan di bawah pimpinan Kusaila.<ref>[http://whc.unesco.org/en/list/499 Kairouan - UNESCO World Heritage Centre<!-- Bot generated title -->]</ref><ref>[http://whc.unesco.org/archive/advisory_body_evaluation/499.pdf Kairouan 499<!-- Bot generated title -->]</ref><ref>[http://www.kairouan-cci2009.nat.tn/index.php?option=com_content&view=article&id=64%3Ala-grande-mosquee&catid=3%3Amonuments&Itemid=76&lang=en The Great Mosque (kairouan-cci2009.nat.tn)]</ref>
 
Tahun 703M, [[Hasan bin Al-Nu’man]] yang kemudian membangun kembali masjid ini dari kehancuran. Ia membangun menara di pojok-pojok pagarnya, sehingga mirip seperti benteng pertahanan. Dengan terus membengkaknya penduduk kota Kairouan dan berkonsekwensi dengan membengkaknya pula jemaah masjid, Khalifah dinasti Umayyah Hisyam Ibnu Malik meminta Gubernur Bishr ibnu Safwan melaksanakan perluasan kota termasuk perluasan Masjid agung Kairouan dipada tahun 724-728M.
 
Tahun 774 rekonstruksi baru disertai dengan modifikasi dan penambahan pernak pernik hiasan dilakukan dibawah arahan dari Gubernur dinasti Abasiah Yazid Ibu Hatim. Era kekuasaan Aghlabids, Kairouan mencapai puncak kegemilangannya dengan masjid agung nya yang merupakan salah satu warisan ke emasan periode kekuasaan ini, dengan stabilitas dan kejayaan nya. Keseluruhan luas masjid yang kini ada adalah warisan dari dinasti ini.