Gereja Kristus Filipina: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-di tahun +pada tahun)
BeeyanBot (bicara | kontrib)
k ejaan, replaced: propinsi → provinsi
Baris 18:
|tertiary = 2
}}
'''Iglesia ni Cristo''' ([[Bahasa Tagalog]], "Gereja Kristus", [[Inggris]]: ''Church of Christ'') adalah gerakan yang didirikan oleh Felix Ysagun Manalo pada tahun 1914. Pada perkembangan selanjutnya, namanya diubah menjadi Iglesia ni Cristo (INC). Nama INC sendiri berasal dari [[bahasa Tagalog]], yang artinya gereja [[Kristus]].
 
== Pendiri ==
[[Felix Manalo]] lahir di Taguig pada tanggal 10 Mei 1886.<ref name="Erwin"> {{en}} Erwin Fahlsbusch, et. all (ed.), ' The Encyclopedia of Christianity Vol 5 (Si-Z)'', Grand Rapids: William B. Eerdmans Publishing Company, 2008. Hal. 301</ref> Manalo hanya mengikuti pendidikan formal biasa, namun ia memiliki talenta sebagai pemimpin.<ref name=" Erwin"/> Awalnya ia adalah seorang Katolik.<ref name=" Erwin"/> Akan tetapi, ia melakukan pengembaraan spiritualitas karena ia memiliki kecurigaan akan hal-hal spiritual.<ref name=" Erwin"/> Ia sempat mengikuti sekte [[Colorum]] di [[Gunung Banahaw]].<ref name=" Erwin"/> Pada tahun 1902, ia melakukan konversi agama dari Katolik ke Protestan.<ref name="Scott"> {{en}} Scott Sunquist, “A Dictionary of Eastern Christianity '', Massachusetts: Blackwell Publisher, 1999. Hal. 349</ref> Setelah itu, ia menjadi penginjil [[Gereja Methodis|Methodis]] dan [[Gereja Presbiterian|Presbiterian]].<ref name="Scott"/> Pada tahun 1911, ia bergabung dengan [[Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh]].<ref name="Scott"/>
 
== Proses pembentukan dan perkembangan INC ==
Setelah Manalo mengalami pertentangan dengan [[Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh]], Manalo mendirikan gereja INC pada tanggal 27 Juli 1914.<ref name="Damon"> {{en}} Damon L. Woods. “The Philippines: A Global Studies Handbook '', California: ABC-CLIO, 2006. Hal. 126</ref> Berdasarkan Wahyu 7:2, Manalo menganggap dirinya sebagai malaikat ke-5.<ref name="Peter"> {{en}} Peter G. Gowing. “The Philippines: A Global Studies Handbook Island Under the Cross: The Story of the Church in the Philippines '', Manila: National Councils of Churches in the Philippines, 1967. Hal. 213</ref> Sementara itu, "tempat matahari terbit" dalam [[Kitab Wahyu|Wahyu]] 7:2 ini mengacu kepada [[Filipina]].<ref name="Peter"> {{en}} Peter G. Gowing. “The Philippines: A Global Studies Handbook Island Under the Cross: The Story of the Church in the Philippines '', Manila: National Councils of Churches in the Philippines, 1967. Hal. 213</ref>
Dengan mengacu juga kepada [[Kitab Yesaya|Yesaya]] 41:2, INC percaya bahwa Allah akan membangkitkan seorang pemimpin dari Timur.<ref name="Scott"/> INC percaya bahwa Manalo adalah Sang Pemimpin yang dinubuatkan dalam Kitab Yesaya itu. Manalo dianggap sebagai utusan Allah yang terakhir.<ref name="Scott"/> Manalo merasa diutus untuk menghidupkan kembali gereja yang benar seperti yang didirikan oleh [[Yesus Kristus]], karena gereja [[Katolik Roma]] dan Gereja Protestan telah murtad sejak berabad-abad yang lalu.<ref name="Anne"> {{en}} Anne Ruck. “Sejarah Gereja Asia'', Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2006. Hal. 373</ref> Oleh sebab itu, Manalo selalu mengajarkan bahwa [[extra ecclesiam nulla salus|di luar INC tidak ada keselamatan]].<ref name="Anne"/>
Setelah Manalo pergi ke Amerika Serikat pada tahun 1919 untuk mempelajari berbagai denominasi gereja Protestan, Manalo membakukan doktrin-doktrin bagi gerejanya.<ref name="Peter"/> Berdasarkan pengajaran Manalo, INC menolak doktrin Trinitas.<ref name="Peter"/> Mereka menganggap Yesus Kristus bukanlah sosok illahi.<ref name="Peter"/> Mereka menolak doktrin Gereja Katolik Roma tentang api penyucian dosa dan misa.<ref name="Peter"/> Mereka tidak mengakui baptisan dari gereja lain selain INC.<ref name="Peter"/> Setiap jemaatnya, wajib mengikuti ibadah dua kali dalam seminggu.<ref name="Peter"/> Mereka juga diwajibkan mengumpulkan persembahan yang jumlahnya dihitung berdasarkan persentasenya tertentu dari pendapatannya.<ref name="Peter"/> Pengaruh INC dalam bidang politik juga cukup besar.<ref name="Damon"/> INC menentukan tokoh mana yang harus dipilih jemaatnya dalam pemilihan umum Filipina.<ref name="Damon"/> Oleh karena itu, para calon pemimpin biasanya mendekati pimpinan INC untuk mendapat dukungan.<ref name="Damon"/>
Pada tahun 1941, INC sudah ada di seluruh propinsiprovinsi Luzon dan di Visayas (bagian Timur).<ref name="Anne"/> Akan tetapi, INC masih kurang diminati masyarakat Filipina.<ref name="Peter"/> Namun, setelah perang dunia ke-2, jumlah anggotanya meningkat.<ref name="Peter"/> INC berhasil menarik simpati masyarakat Filipina karena INC menjunjung tinggi nasionalisme, bersifat otoriter, menentang semua hal yang berbau Barat, dan semua pemimpinnya berasal dari Filipina.<ref name="Peter"/> Pada tahun 1948, lembaga sensus Filipina melaporkan jumlah anggota INC adalah 125 orang.<ref name="Peter"/> Pada tahun 1960, lembaga sensus Filipina kembali melaporkan pertambahan jumlah anggota INC yang mencapai tiga kali lipat dari jumlah pada tahun 1948.<ref name="Peter"/>
Manalo melayani sebagai pendeta yang paling utama dari INC hingga kematiannya pada tahun 1963.<ref name="Scott"/> Setelah kematiannya, INC dipimpin oleh Erano Manalo, anak dari Felix Manalo, dengan bantuan orang kepercayaannya yaitu Eduardo Manalo.<ref name="Scott"/>