Turki: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Yogamardia (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Yogamardia (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 86:
== Etimologi ==
Nama Turki atau ''Türkiye'' dalam [[bahasa Turki]] terdiri dari dua komponen, yaitu: etnonim ''Türk'' dan akhiran abstrak ''–iye'' yang berarti "pemilik", "tanah" (berasal dari akhiran dalam [[bahasa Arab]] ''–iyya'' yang serupa dengan akhiran ''–ia'' dalam [[bahasa Yunani]] dan [[Latin (bahasa)|Latin]]). Catatan awal istilah "Türk" atau "Türük" sebagai autonim terdapat dalam tulisan-tulisan Orkhon oleh kaum Göktürk (''Turki Samawi'') dari Asia Tengah (c. abad ke-8 M). ''Tu–kin'' dijadikan bukti pada awal tahun 177 SM sebagai nama pemberian bangsa Cina kepada penduduk di wilayah selatan [[Pegunungan Altai]] di Asia Tengah. Nama Indonesia "Turki" berasal dari bahasa Latin Pertengahan iaitu ''Turchia'' (c. 1369). Nama ini [[Kata kerabat|berkerabat dekat]] dengan ''Tourkia dalam ''bahasa Yunani, yang awalnya digunakan oleh bangsa [[Bizantium]] untuk menyebut [[Hungaria]] pada abad pertengahan (karena bangsa Hungaria dan Turki mempunyai leluhur yang sama) tetapi kemudian mereka mulai menggunakan nama ini untuk menamai wilayah hasil penaklukkan Seljuk di Anatolia, ratusan tahun setelah [[Pertempuran Manzikert]] pada tahun 1071.
== Sejarah ==
{{Main|Sejarah Turki}}
===Anatolia prasejarah dan Trakia Timur===
{{Main|Anatolia prasejarah|Balkan prasejarah}}
{{see also|Anatolia kuno|Kerajaan kuno Anatolia|Bangsa Trakia}}
[[File:Hattusa.liongate.jpg|thumb|left|The Lion Gate at [[Hattusa]], capital of the [[Hittites|Hittite Empire]]. The city's history dates back to the 6th millennium BC.]]
[[Semenanjung Anatolia]] adalah salah satu wilayah berpenduduk yang tertua di dunia. Berbagai populasi [[Anatolia kuno]] menetap di [[Anatolia]], dimulai pada periode [[Neolitikum]] hingga ditaklukkan oleh [[Alexander Agung]].<ref name="SteadmanMcMahon2011"/> Bahasa yang digunakan adalah [[bahasa Anatolia]], cabang bahasa dari [[rumpun bahasa Indo-Eropa]].<ref name="UCLA">{{cite web|url=http://www.linguistics.ucla.edu/people/Melchert/The%20Position%20of%20Anatolian.pdf|archiveurl=http://www.webcitation.org/6GNtCVWdz|archivedate=5 May 2013|title=The Position of Anatolian |format=PDF|accessdate=4 May 2013}}</ref> Bahkan, para peneliti telah mengusulkan Anatolia sebagai pusat hipotesis, di mana bahasa Indo-Eropa menyebar.<ref name="AnatoliaIndoEuropean">{{Cite journal|last=Balter|first=Michael|title=Search for the Indo-Europeans: Were Kurgan horsemen or Anatolian farmers responsible for creating and spreading the world's most far-flung language family?|journal=[[Science (journal)|Science]]|volume=303|issue=5662|page=1323|date=27 February 2004|doi=10.1126/science.303.5662.1323|pmid=14988549}}</ref> Bagian wilayah Turki di Eropa disebut [[Trakia Timur]]. Wilayah ini tidak berpenduduk sejak empat ribu tahun yang lalu, dan memasuki masa Neolithikum sekitar tahun 6000 SM dengan penduduknya yang mulai bercocok tanam.<ref name="MET"/>
[[Göbekli Tepe]] adalah sebuah situs yang dikenal sebagai struktur tempat suci tertua yang dibuat oleh manusia sekitar 10.000 SM,<ref name="ArchMag">{{cite web|url=http://www.archaeology.org/0811/abstracts/turkey.html|title=The World's First Temple|work= Archaeology magazine |date=Nov/Dec 2008|page=23}}</ref> sementara [[Çatalhöyük]] yang merupakan pemukiman [[Neolitikum]] dan [[Zaman tembaga|Kalkolitikum]] di Anatolia selatan, sekitar tahun 7500 SM sampai 5700 SM. Pada Juli 2012, kedua situs ini masuk dalam daftar [[Situs Warisan Dunia UNESCO]].<ref>{{cite web|url=http://globalheritagefund.org/onthewire/blog/catalhoyuk_world_heritage_list|title=Çatalhöyük added to UNESCO World Heritage List|publisher=Global Heritage Fund|date=3 July 2012|accessdate=9 February 2013}}</ref> Pemukiman di [[Troya]] dimulai pada Zaman Neolitikum dan terus berlanjut sampai [[Zaman Besi]].
Catatan penduduk Anatolia yang paling awal adalah [[Bangsa Hatti]] dan [[Bangsa Huri]], bangsa-bangsa non-Indo-Eropa yang dihuni Anatolia tengah dan timur, masing-masing pada awal 2300 SM. [[Bangsa Het]] datang ke Anatolia pada tahun 2000-1700 SM. Kerajaan besar pertama di daerah tersebut didirikan oleh bangsa Het, dari abad kedelapan belas hingga abad ke-13 SM. [[Asiria]] menaklukkan wilayah bagian tenggara Turki dan menetap di sana pada awal 1950 SM sampai tahun 612 SM.<ref>{{cite web|url=http://www3.uakron.edu/ziyaret/timeline_3period.html|title=Ziyaret Tepe – Turkey Archaeological Dig Site|publisher=uakron.edu|accessdate=4 September 2010}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.aina.org/articles/assyrianidentity.pdf|title=Assyrian Identity in Ancient Times And Today'|format=PDF|accessdate=4 September 2010}}</ref>
Setelah runtuhnya kerajaan Het pada tahun 1180 SM, [[bangsa Frigia|Kerajaan Frigia]] berkuasa di Anatolia sampai kerajaan mereka dihancurkan oleh [[Suku Kimmeri]] pada abad ke-7 SM.<ref name="TroyHittiteEmpirePhrygians">{{cite web|url=http://www.metmuseum.org/toah/ht/03/waa/ht03waa.htm|archiveurl=http://web.archive.org/web/20060910042040/http://www.metmuseum.org/toah/ht/03/waa/ht03waa.htm|archivedate=10 September 2006|title=Anatolia and the Caucasus, 2000–1000 B.C. in ''Timeline of Art History.''|author=The Metropolitan Museum of Art, New York|authorlink=Metropolitan Museum of Art|publisher=New York: The Metropolitan Museum of Art|accessdate=21 December 2006|date=October 2000}}</ref>
=== Turki dan Kesultanan Utsmaniyah ===
{{Main|Migrasi Bangsa Turki|Kesultanan Seljuk Raya|Kesultanan Rûm|Kesultanan Utsmaniyah}}
|