Ideologi Pengasingan adalah ideologi penerjemahan yang berorientasi pada [[Bahasa Sumber (BSu)]].<ref name="b"/>. Ideologi ini meyakni bahwa penerjemahan yang betul, berterima, dan baik adalah yang sesuai dengan selera dan harapan pembaca, yang menginginkan kehadiran kebudayaan teks sumber atau menganggap kehadiran kebudayaan asing bermanfaat bagi masyarakat.<ref name="b"/>.Dalam perwujudannya ideologi ini menggunakan cara [[transferensi]], yaitu menerjemahkan dengan menghadirkan nilai-nilai bahasa sumber.<ref name="a"/>.Penerjemahan yang berorientasi pada ideologi ini bertumpu pada konsep makro yaitu tetap mempertahankan istilah-istilah asing.<ref name="c"> Venuti, L.1995.The Transalator’s Invisibility. A History of Translation. London/New York: Routledge</ref> . Jika digambarkan melalui [[Diagram V-Newmark]], metode yang digunakan dalam ideologi ini adalah model penerjemahan setia atau penerjemahan semantik.<ref name="d"> Newmark. Peter. 1981. Approaches to Translation. Oxford: Permagon Press</ref>.
Ideologi Domestikasi adalah ideologi penerjemahan yang berorientasi pada [[Bahasa Sasaran (BSa)]].<ref name="b"/>. Ideologi ini meyakini bahwa penerjemahan yang betul, berterima , dan baik adalah yang sesuai dengan selera dan harapan pembaca dengan mengubah istilah-istilah asing ke dalam bahasa sasaran.<ref name="b"/>. Ada tiga istilah kunci yang dikemukakan oleh penganut ideologi ini yaitu kelancaran,transparansi dan domestikasi.<ref name="a"/>. Ideologi jenis ini menginginkan agar terjemahan tidak dirasakan sebagai sebuah terjemahan, tetapi lebih dapat dirasakan sebagai bagian dari tradisi asli bahasa sasaran.<ref name="e"> Nida,E.A. dan Ch.R.Taber.1974(1969). The Teory and Practice of Translation. Helps for Translators. Den Haag: Brill</ref>. Lalu bila digambarkan dalam [[Diagram-V Newmark]], metode yang dipilih biasanya dimulai dari [[adaptasi]], kemudian semakin mendekati bahasa sumber dengan penerjemahan bebas, penerjemahan idiomatik dan yang paling jauh dari Bahasa Sasaran adalah penerjemahan komunikatif.<ref name="d"/>.