Pada bulan Febuari 2005, Dell muncul pertama kali dalam daftar "Perusahaan yang Paling Disegani' yang dikeluarkan oleh Majalah Fortune.
Pada bulan November 2005, Majalah BusinessWeek mengeluarkan artikel '''It's Bad to Worse at Dell'' yang berisi tentang kekurangan-kekuranganketidakmampuan padaDell dalam memenuhi target perkiraan pendapatanpemasukan dan penjualan yaitu lebih buruk daripada yang diperkirakan pada kinerja finansial kuartal ketiga -suatu pertanda buruk untuk perusahaan yang selalu meremehkanmenghargai rendah pemasukannya. Dell menanggapinya dengan mengatakanmengakuinya bahwa cacat kapasitor yang terdapat pada ''motherboard'' Optiplex GX270 dan Optiplex GX280 saja sudah menghabiskan dana perusahaan sebesar $300 Juta. CEO Kevin Rollins sebagian menyalahkan buruknya kinerja perusahaan kepadayang fokus perusahaan pada PC ''low-end''