Teologi kontekstual: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
BP25Vanya (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: BP2014 Suntingan perangkat seluler
BP25Vanya (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: BP2014 Suntingan perangkat seluler
Baris 31:
[[Hope S. Antone]] adalah salah satu teolog dari [[Filipina]]. Ia mengembangkan teologi kontekstual dengan pendekatan [[pendidikab Kristiani]]. Ia memahami bahwa [[Filipina]] memiliki teologinya sendiri dari budaya yang ada di negara tersebut. Hal ini dicetuskan karena adanya dominasi teologi [[Barat]] yang dianggap mengabaikan konteks masyarakat [[Filipina]].
 
==PerkembanganBeberapa Sekolah Teologi Kontekstualyang padaMengembangkan MasaTeologi KiniKontekstual==
 
Di sisi lain, pengaruh teologi kontekstual juga menginspirasi beberapa sekolah teologi untuk mengembangkannya. Hal ini didasarkan pada konteks dan realitas tempat sekolah teologi itu berada.
Teologi kontekstual pada perkembangannya mengalami banyak hal. Cabang ilmu teologi ini dipandang sebagai sebuah bentuk perkembangan yang baik. Perkembangan zaman yang terjadi di dunia membuat teologi terus mencari jawaban dari kebutuhan masyarakat. Teologi kontekstual terus memahami relasi [[gereja]] dengan lingkungan sekitarnya
 
==Referensi==