Bunga Wijayakusuma ([[epiphyllum anguliger]]) termasuk jenis [[tanaman]] [[kaktus]] yang mempunyai [[kelas]] [[dicotiledoneae]].<ref name="Thomas"> A.N., Thomas (1989).''Tanaman Obat Tradisional''.Yogyakarta:Penerbit Kanisius. Hal 20-21 Cet 23 </ref> DiaTanaman ini berasal dari [[Amerika]] tropika ([[Venezuela]] dan [[Caribia]]) dan dapat [[hidup]] pada [[daerah]] dengan [[iklim]] sedang sampai beriklim [[tropis]].<ref name="Thomas"/> Meskipun begitu, tidak semua jenis tanaman ini bisa berbunga karena hal ini dipengaruhi oleh keadaan [[iklim]], kesuburan [[tanah]] juga cara pemeliharaan.<ref name="Thomas"/> Bunganya hanya merekah beberapa saat saja dan dapat tumbuh dengan baik di tempat yang tidak terlalu [[panas]].<ref name="Thomas"/> Pada umumnya tanaman jenis kaktus agak sulit ditentukan [[morfologi]]nya, berbeda halnya dengan wijayakusuma.<ref name="Thomas"/> Tanaman ini mudah diidentifikasi setelah berusia tua, kita dapat melihat mana daunnya[[daun]]nya, mana batangnya[[batang]]nya, dan bagian-bagian yang lain.<ref name="Thomas"/>
==Bentuk Tanaman==
Batangnya terbentuk dari helaian daun yang mengeras dan mengecil, sedang helaian daunnya sendiri berbentuk [[pipih]] serta berwarna [[hijau]] dengan permukaan daun [[halus]] tanpa [[duri]] tidak seperti kaktus-katus yang lain.<ref name="Thomas"/> Kemudian setiap tepian daunnya terdapat lekukan-lekukan yang biasanya ditumbuhi [[tunas]] daun maupun [[bunga]].<ref name="Thomas"/>
==Khasiat Tanaman==
Bunga wijayakusuma mempunyai [[khasiat]] untuk meredam rasa [[sakit]] serta menetralisirme[[netral]]isir pembekuan [[darah]].<ref name="Thomas"/> Bunga ini juga mmepunyaimepunyai daya mempercepat penyembuhan [[luka abses]].<ref name="Thomas"/> Caranya mudah, tinggal menumbuk satu helai daun wijayakusuma lalu oleskan pada luka dan setelah itu gunakan [[perban]] untuk membungkus luka yang telah diolesi tumbukan daun tanamantersebut.<ref ini.name="Thomas"/>