Paus-pilot sirip-pendek: Perbedaan antara revisi

Paus-pilot sirip-pendek memiliki kepala yang mempunyai benjolan, dengan paruh yang sangat pendek.<ref name="E"/> Ukuran kepala bervariasi antar individu, sesuai dengan jenis kelamin dan usia paus.<ref name="E"/> Paus jantan biasanya memiliki benjolan kepala yang lebih besar.<ref name="E"/> Beberapa varietas paus-pilot sirip-pendek memiliki benjolan menyerupai persegi ketika dilihat dari atas atau bawah.<ref name="E"/> Sirip punggung (''dorsal'') yang terletak 1/3 bagian dari kepala, relatif pendek dan melengkung menyerupai bulan sabit.<ref name="E"/> Sementara itu, paus tersebut memiliki sirip kayuh (''flipper'') sudut yang sangat lebar.<ref name="E"/> Panjang sirip kayuh kira-kira 14 hingga 19% dari panjang tubuh keseluruhan.<ref name="E"/> Pejantan dewasa cenderung berukuran lebih besar dari betina, dengan dahi yang lebih menyerupai kubus, dan sirip yang lebih melengkung dengan ujung depan yang lebih tebal.<ref name="E"/>

Warna kulit paus-pilot sirip-pendek adalah hitam hingga coklat keabu-abuan, kecuali pada daerah tertentu, yaitu pada dada dan punggung paus.<ref name="E"/> Pada dada terdapat daerah kulit yang bewarna abu-abu terang.<ref name="E"/> Pada daerah dekat sirip, juga terdapat daerah yang bewarna keabu-abuan. Karena warna paus-pilot sirip-pendek adalah kehitaman, ikan ini sering disebut "ikan hitam" (''blackfish''), oleh beberapa nelayan.<ref name="E"/>

Terdapat dua varietas paus-pilot sirip-pendek yang telah terdidentifikasi.<ref name="E"/> Satu varietas ditemukan di sebelah utara [[Jepang]], dan yang satunya lagi di sebelah selatan.<ref name="E"/> Varietas Jepang utara memiliki ukuran yang lebih besar daripada varietas Jepang selatan.<ref name="E"/> Di samping itu, kedua varietas dapat diidentifikasi dengan corak yang terdapat di dekat sirip punggung.<ref name="E"/> Varietas Jepang selatan memiliki corak abu-abu yang lebih terlihat jelas daripada varietas Jepang utara.<ref name="E">{{en}}{{cite book