Perampasan lahan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: BP2014 |
Tag: BP2014 |
||
Baris 10:
Invesasi lahan dilakukan oleh investor yang secara umum dapat dibagi menjadi tiga jenis: agribisnis, pemerintah, dan investor spekulatif. Faktor pndorong investasi lahan di antaranya adalah tanah murah, potensi untuk meningkatkan produksi pertanian, dan meningkatnya harga pangan dan [[biofuel]]. Jenis investasi lahan dapat dibagi menjadi tiga kategori utama, yaitu pangan, biofuel, dan investasi spekulatif. Kehutanan juga memberikan kontribusi untuk sejumlah besar pembebasan lahan skala besar.
==
[[Overseas Development Institute]] pada [[Januari]] [[2013]] melalui hasil penelitiannya menyatakan bahwa ukuran perampasan lahan global mungkin telah dibesar-besarkan, dengan data terbatas yang tersedia, dan data yang sudah ada terkait dengan LSM yang berkepentingan dalam menghasilkan perhatian media di seluruh masalah ini. Mereka menemukan bahwa angka-angka di bawah ini menyediakan berbagai perkiraan, semua dalam puluhan juta hektar. <ref name="partnerplatform"> Holden, J. and Pagel, M, Jan 2013, Transnational land acquisitions, ECONOMIC AND PRIVATE SECTOR PROFESSIONAL EVIDENCE AND APPLIED KNOWLEDGE SERVICES, http://partnerplatform.org/?azrv33t9</ref>
* [[The International Institute Riset Kebijakan Pangan]] ( IFPRI ) memperkirakan pada tahun 2009 bahwa antara 15 dan 20 juta hektar [[lahan]] [[pertanian]] di [[negara berkembang]] telah berpindah tangan sejak tahun 2006. <ref>{{cite news| url=http://www.economist.com/node/13692889 | work=The Economist | title=Outsourcing's third wave | date=14 Mei 2014}}</ref>
|