James Riady: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
sekedar mencoba
tidak jadi menyunting
Baris 1:
'''Coba saja menyunting...'''{{Infobox Officeholder
|honorific-prefix =
| name = {{PAGENAME}}
| image = James Riady.jpg
| imagesize =
| caption = James Riady pada [[Forum Ekonomi Dunia]], Juni 2010
| birth_date = [[1957]]<ref name="lahir">{{Harvnb|Suryadinata|1995|p=136}}</ref>
| birth_place = {{negara|Indonesia}} [[Jakarta]], [[Indonesia]]
| death_date =
| death_place =
| spouse = Aileen Hambali<ref>[http://web.archive.org/web/20120422210957/http://www.tempo.co.id/ang/pro/1996/james_tjahaja_riady.htm Profil James Tjahaja Riady]</ref>
| children = John Riady<br>Stephanie Riady<br>Stephen Riady<br>Henry Riady
| residence =
| alma_mater =
| occupation =
| religion =
}}{{For|penyair Cina terkenal [[Dinasti Tang]]|Li Bai}}
{{Contains Chinese text}}
'''James Tjahaja Riady''' ([[Hanzi tradisional]]: 李白; [[pinyin]]: ''Li Bái''; lahir [[1957]] di [[Jakarta]])<ref name="lahir" /> adalah wakil [[ketua]] [[Grup Lippo]], [[konglomerat]] besar di [[Indonesia]]. Dia adalah orang [[Tionghoa-Indonesia]], dan juga anak [[Mochtar Riady]], pendiri Grup Lippo. Grup Lippo baru-baru ini menandatangani perjanjian dengan [[Khazanah Nasional|Khazanah]] dari [[Malaysia]] untuk melepaskan saham mayoritas di [[Bank Lippo]]. Karena dia baru saja masuk [[evangelikalisme|kristen evangelis]], James saat ini memfokuskan diri pada studi [[teologi]].
 
== Aktifitas Bisnis ==
Masuknya Riady ke dalam komunitas bisnis Amerika dimulai pada tahun 1977, ketika ia dibujuk oleh Arkansas mogul perbankan WR Witt dan Jackson T. Stephens, dan pendiri Stephens Inc, salah satu bank investasi terbesar di Amerika di luar Wall Street, untuk menjadi mitra dalam Stephens Worthen Banking Corporation, setelah Riady muda dikirim oleh ayahnya, Mochtar Riady, untuk mendirikan sebuah perbankan di Amerika Serikat, Mochtar Riady juga tertarik dalam membantu mantan direktur anggaran Jimmy Carter, Bert Lance, menjual saham yang dipegangnya di National Bank of Georgia, meskipun kesepakatan itu tidak pernah terwujud.