Revisi per 16 September 2014 01.18 sunting Gunawanhis95 (bicara \| kontrib) 36 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler ← Revisi sebelumnya		Revisi per 2 Januari 2015 04.28 sunting balikkan Hermanstw (bicara \| kontrib) 14 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Revisi selanjutnya →
Baris 9: \|elevasi=23 [[meter\|m]] (75 [[feet\|f]]) \|koordinat={{coor dms\|02\|42\|19.22\|S\|111\|40\|24.24\|E}} {{landaspacu\|sudut=13/31\|panjang_f=56.~~415~~955\|panjang_m=2.150\|permukaan=aspal}} \|footnotes = Sumber: Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan Republik Indonesia,<ref name="DGCA">{{cite web \| url = http://hubud.dephub.go.id/?id/bandara/detail/50 \| title = BAndar Udara Iskandar, Pangkalan Bun\| publisher = Direktorat Pehubungan Udara, Kementerian Perhubungan Republik Indonesia \| accessdate = 31 Dec 2014}}</ref>}} }}▼ Bandara Iskandar terletak di [[Pangkalan Bun]], ibu kota Kabupaten [[Kotawaringin Barat]], [[Kalimantan Tengah]] dan merupakan satu satunya bandara di kalteng yang memiliki stasiun pengisian bahan bakar (SPBU) avtur. Panjang landasan pacu (''run way'') Bandara Iskandar sehingga menjadi 13/31 berukuran ~~{{convert\|2160\|x\|45\|m\|0}}~~panjang 2.120 meter, lebar 4530 meter.<ref name="DGCA" /> Untuk ukuran kota kabupaten di luar Pulau Jawa, keberadaan Bandara Iskandar cukup memadai.selain untuk keperluan militer angkatan udara, Bandara ini melayani beberapa penerbangan dan cargo antar kota di Kalimantan dan Pulau Jawa. Kota-kota yang penerbangannya terkoneksi dengan Bandara Iskandar Pangkalan Bun adalah Ketapang dan Pontianak [[Kalimantan Barat]], Sampit dan Palangkaraya [[Kalimantan Tengah]] dan Banjarmasin, [[Kalimantan Selatan]]. Sedangkan penerbangan dari kota besar di Jawa yang langsung terkoneksi adalah [[Jakarta]], [[Semarang]] ,[[surakarta]], [[jogjakarta]] dan [[Surabaya]]. Ada perencanaa untuk membuka rute [[pangkalanbun]]<>[[Nusa Tenggara Barat]] & [[Papua]]. ~~Dengan BAE-200 berkapasitas 85 seat,~~ Maskapai Aviastar Airlines melayani rute Pangkalan Bun - Semarang dan Pangkalan Bun - Jakarta Dengan BAE-200 berkapasitas 85 seat. Trigana Air dengan Boeing 737-200 yang melayani rute Pangkalan Bun - Jakarta, Pangkalan Bun-Semarang dan Pangkalan Bun-Surabaya. Trigana Air menggunakan ATR-42 ~~Trigana~~ ~~Yang~~yang ~~Melayani~~melayani rute Pangkalan Bun-Ketapang, Pangkalan bun - ~~solo~~Solo, dan Pangkalan ~~bun~~Bun - Pontianak. Maskapai Kalstar Aviation, melayani rute Pangkalan Bun - Sampit - Banjarmasin [PP] dan Pangkalan Bun - Ketapang - Pontianak [PP] sedangkan maskapai Indonesia ~~air~~Air ~~transport~~Transport, melayani rute penerbangan ~~jogjakarta~~Yogjakarta- ~~pangkalanbun~~Pangkalanbun-~~solo~~Solo-~~ketapang~~Ketapang [PP] .~~shusi~~ Susi air untuk penerbangan carteran.~~kemudian~~ Kemudian untuk maskapai lain masih dalam proses negosiasi dan persetujuan. Tahun 2014, Bandara Iskandar kembali ~~medapat~~mendapat kucuran dana dari pemerintah pusat. Dana ini akan dipergunakan untuk melapisi permukaan run way dan penambahan beberapa fasilitas lainnya. Potensi berkembangnya Bandara Iskandar, selain didukung oleh daya tarik [[Taman Nasional Tanjung Puting]],[habitat alami ~~orng~~orang utan], sebagai tujuan wisata konservasi yang telah go internasional, juga didukung oleh perkembangan pesat investor dan industri di sektor agronomi dan agrobisnis lainnya di daerah [[Kotawaringin Barat]] dan sekitarnya. Selain dari Kabupaten [[Kotawaringin Barat]], masyarakat Kabupaten [[Sukamara]], [[Lamandau]] dan sebagian besar dari Kabupaten [[Seruyan]], mengandalkan Bandara Iskandar Pangkalan Bun untuk bepergian keluar pulau. Guna untuk memenuhi permintaan penerbangan domestik dan [[internasional]] yg semakin meningkat, pemerintah kabupaten [[~~kotawaringin~~Kotawaringin ~~barat~~Barat]] berencana membangun bandara bertaraf internasional. Yang mana bandara tersebut melayani penerbangan internasional yg menghubungkan pariwisata [[taman nasional tanjung puting]] dan sekaligus penerbangan embarkasi jamaah haji. Rencana lokasi bandara tersebut di [[sebuai]] kecamatan [[kumai]]. ==Maskapai dan Tujuan Penerbangan== {{airport-dest-list \|[[Indonesia Air Transport]]\|[[Solo International Airport\|Solo]], [[Pontianak airport\|Pontianak]] \|[[Kal Star Aviation]]\|[[Banjarmasin Airport\|Banjarmasin]], [[Jakarta Airport\|Jakarta-Soekarno-Hatta]], [[Ketapang Airport\|Ketapang]], [[Pontianak airport\|Pontianak]], [[Sampit Airport\|Sampit]], [[Semarang Airport\|Semarang]], [[Surabaya Airport\|Surabaya]] \|[[Trigana Air Service]]\|[[Sultan Aji Muhamad Sulaiman Airport\|Balikpapan]], [[Banjarmasin Airport\|Banjarmasin]], [[Berau Airport\|Berau]], [[Jakarta Airport\|Jakarta-Soekarno-Hatta]], [[Ketapang Airport\|Ketapang]], [[Pontianak airport\|Pontianak]], [[Semarang Airport\|Semarang]], [[Solo International Airport\|Solo]], [[Surabaya Airport\|Surabaya]] ▲}} == Sejarah == {{reflist}}▼ [[Bandara ~~iskandar~~Iskandar]] dahulunya bernama [[lapangan terbang]] <<sabah uyah>>, bandara tersebut merupakan warisan/peninggalan pemerintah kolonial ~~jepang~~Jepang.▼ Pada ahir era tahun 1950 an lapangan terbang tersebut di ambil alih oleh pemerintah ~~indonesia~~Indonesia guna untuk keperluan militer [[TNI AU]].▼ Tahun 1970 bandara ini mulai digunakan untuk penerbangan sipil dan komersial.▼ Dan saat itulah penetapan [[bandara ~~iskandar~~Iskandar ]] sebagai nama bandara tersebut.▼ [[Kategori:Bandar udara di Indonesia\|Iskandar]] {{Bandara di Indonesia}} ▲[[Bandara iskandar]] dahulunya bernama [[lapangan terbang]] <<sabah uyah>>, bandara tersebut merupakan warisan/peninggalan pemerintah kolonial jepang. == Referensi == ▲Pada ahir era tahun 1950 an lapangan terbang tersebut di ambil alih oleh pemerintah indonesia guna untuk keperluan militer [[TNI AU]]. ▲{{reflist}} ▲Tahun 1970 bandara ini mulai digunakan untuk penerbangan sipil dan komersial. ▲Dan saat itulah penetapan [[bandara iskandar ]] sebagai nama bandara tersebut.

Bandar Udara Iskandar: Perbedaan antara revisi