Museum Nasional Ketransmigrasian: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ariefz (bicara | kontrib)
k menghapus Kategori:Transmigrasi; menambahkan Kategori:Migrasi manusia menggunakan HotCat
Ariefz (bicara | kontrib)
Baris 26:
== Sejarah ==
Museum Nasional Ketransmigrasian dibangun berkat ide dari Bapak Prof. Dr. Ir. Muhajir Utomo. Museum ini kemudian mulai dibagun pada tanggal 12 Desember 2004 bertepatan pada [[Hari Bhakti Transmigrasi]] ke-54. Peletakan batu pertamanya dilakukan oleh gubernur Lampung ke-9, [[Sjachroedin Zainal Pagaralam|Drs. Sjachroedin Z.P.]]. Museum ini dibangun karena kawasan lokasi di Desa Bagelen ini merupakan kawasan kolonialisasi yang dimulai pada tahun 1905 oleh Pemerintahan [[Hindia Belanda]]. Kolonialisasi merupakan istilah pada zaman Pemerintahan Hindia Belanda untuk transmigrasi.<ref name=kompas/><ref name=viva/>
 
Museum Nasional Ketransmigrasian dibangun dengan tujuan untuk menyediakan sarana dan prasarana bagi pengkajian program transmigrasi di Indonesia. Museum ini juga bertujuan untuk menyediakan wahana pembelajaran tentang sejarah ketrasnmigrasian di Indonesia bagi generasi muda.<ref name=sikamala>[http://sikamala.com/2014/03/11/jalan-jalan-ke-museum-transmigrasi/ Jalan-Jalan ke Museum Transmigrasi]. sikamala.com. Diakses 5 Oktober 2014.</ref>
 
== Koleksi ==