Kabupaten Pati: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Relly Komaruzaman (bicara | kontrib)
k ←Suntingan 175.111.89.8 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Relly Komaruzaman
perencanaan
Tag: menghilangkan bagian [ * ] VisualEditor
Baris 256:
* RS Assuyuthiyyah Guyangan
* RSU Kayen
 
== Perencanaan ==
Pemkab Pati dan Bupati Pati mempunyai beberapa rencana ''jangka panjang'' dan ''jangka pendek'' untuk membangun Kabupaten Pati, diantaranya:
* Mengubah warna merah pada [[Persipa Pati]] dengan warna Kuning karena dinilai warna kuning lebih cocok dengan Kabupaten Pati seperti menggambarkan tentang: Sawah Padi, Logo Pemkab Pati, kota pensiunan, kejayaan, dll.
* Pemkab Pati harusnya mengadakan perayaan [[Pati Cooking Expo]] ''(artinya: festival masakan khas Pati)'' supaya Kabupaten pati tidak hanya terkenal dengan Nasi Gandul saja, karena masih banyak lagi masakan khas Kabupaten Pati. Sehingga Pati bisa menjadi kota wisata kuliner.
* Kabupaten Pati terkenal sebagai ''kotanya para praktisi supranatural'' seharusnya Pemkab Pati memfasilitasi para ahli ilmu spiritual dan ahli ilmu supranatural dengan mengadakan perayaan Pati Supranatural Festival yaitu festival dimana digelarnya pameran barang antik seperti radio tua, kursi antik, tv kuno, keris, batu akik, dll. Juga adanya stand tenda-tenda pengobatan alternatif seperti pengobatan metode Prana, pengobatan metode Reiki, pengobatan metode Hipnotherapi, dll.
* Seharusnya Persipa Pati mengganti julukan Laskar Saridin karena Saridin (Syeh Jangkung) adalah seorang wali, sehingga tidak baik dijadikan julukan klub sepak bola yang didalamnya tidak ada faedahnya dalam hal agama. Jika Persipa Pati ingin memiliki julukan yang masih ada hubungannya dengan Saridin, Maka Persipa Pati seharusnya diberi julukan Kebo Landoh.
* Membangun Jalur sepeda yang jalan rayanya di cat hijau dan di beri semacam trotoar pemisah dengan jalan raya mobil dan motor. jalur sepeda bisa dipakai untuk sepeda, becak, dokar. jalur sepedanya dari Alun-Alun Pati hinga perbatasan Kudus, dari Alun-Alun Pati hinga perbatasan Rembang, dari Alun-Alun Pati hinga Purwodadi. jalur sepeda agar meningkatkan minat bersepeda dan meninggalkan kendaraan bermotor supaya Pati udaranya tidak polusi. ''(Jangka Pendek)''
* Bekerjasama dengan Pemkab Kudus dan Pemkab Jepara serta PT. KAI untuk menghidupkan kembali Kereta Api dari [[Stasiun Mayong]]-[[Stasiun Kudus]]-[[Stasiun Juwana]]. untuk mengurangi orang berkendaraan bermotor, supaya Kabupaten di Lingkar Muria bersih dari polusi udara. ''(Jangka Panjang)''
* Membangun stadion baru dengan nama Stadion Gelora Bumi Tani (GBT) / Stadion Gelora Mina Tani (GMT), untuk meningkatkan prestasi Persipa Pati dan untuk menjadi icon landmark Kabupaten Pati. ''(Jangka Panjang)''
* Menjadikan seluruh sawah di Kabupaten Pati menjadi sawah organik, yaitu padi organik, kacang organik, tebu organik, jagung organik, dll. ''(Jangka Pendek)''
* Meminta kepada PSSI Pengprov Jateng untuk mengadakan Jateng Champion League yaitu kompetisi sepak bola yang di ikuti oleh klub ssb yang menjadi juara 1 pada liga tingkat kabupatenya masing-masing. ''(Jangka Pendek)''
* Membangun Mal di daerah Kecamatan Tayu, Karena stategis karena Kecamatan Keling (Jepara) dan Kecamatan Donorojo (Jepara) lebih dekat ke Tayu dari Pada ke Kotanya yaitu Jepara. Oleh karena itu bisa mendapatkan konsumen yang banyak selain warga Kabupaten Pati.
 
== Referensi ==