Revisi per 10 Desember 2014 06.58 sunting Brayat Mentaok (bicara \| kontrib) 498 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor ← Revisi sebelumnya		Revisi per 10 Desember 2014 07.16 sunting balikkan Brayat Mentaok (bicara \| kontrib) 498 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Revisi selanjutnya →
Baris 5: Landasan hukum pendirian Bank BPD DIY adalah [[Peraturan Daerah]] Provinsi Daerah Istimewa [[Yogyakarta]] Nomor 2 Tahun [[1993]], ''junctis'' [[Peraturan Daerah]] Nomor 11 Tahun [[1997]] dan Nomor 7 Tahun [[2000]]. Tujuan pendirian bank adalah untuk membantu mendorong pertumbuhan perekonomian dan pembangunan daerah di segala bidang serta sebagai salah satu sumber pendapatan daerah dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. ~~Saat~~Sejak Januari 2007 Bank BPD DIY telah membuka unit perbankan [[Syariah\|Syariah.]] Hingga saat ini Bank BPD DIY setidaknya telah memiliki ~~190~~175 tempat pelayanan yang tersebar di seluruh wilayah Daerah Istimewa [[Yogyakarta]], terdiri dari 1 kantor pusat, 7 kantor cabang, 15 kantor cabang pembantu, 6773 kantor kas, 2422 kantor payment point, 6 armada kas mobil dan 4955 lokasi mesin [[ATM]] serta 214 kantor layanan syariah <ref>{{http://www.bpddiy.co.id/index.php?page=berita&id=179}}</ref>. ~~Bank BPD DIY pada Januari [[2007]] juga telah membuka unit perbankan [[Syariah]].~~ == Sejarah == Baris 57: Saat kondisi ekonomi mulai membaik, keberadaan Bank BPD DIY semakin dikenal masyarakat. Untuk menjaga kepercayaan itu, Bank BPD DIY melakukan berbagai inovasi produk dan jasa bank. Tahun [[2000]] Bank BPD DIY membuka 12 Kantor Kas baru dan tahun [[2001]] membuka 14 Kantor Kas baru. [[Berkas:Bank BPD DIY Kas Palagan 1a.JPG\|thumb\|~~200px~~285x285px\|border\|Salah satu Kantor Kas Bank BPD DIY di wilayah Sleman]].Tahun [[2002]], Bank BPD DIY menerbitkan kartu [[ATM]] (Automatic teller machine). Kartu ATM ini tergabung dalam jaringan ATM Bersama. Saat ini jaringan ATM Bersama bahkan telah terkoneksi dengan Malaysian Electrics Payment System (MEPS) sehingga memudahkan nasabah dalam menggunakan ATM saat di luar negeri. Tahun [[2003]], Bank BPD DIY ditunjuk sebagai Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaran Ibadah [[Haji]] (BPS BPIH). Hingga akhir tahun [[2007]], dana yang dihimpun Bank BPD DIY mencapai Baris 76: == Dewan Komisaris (Masa Bakti 2012 - 2015)<ref>http://bpddiy.co.id/index.php?page=berita&id=221</ref><ref>http://www.bpddiy.co.id/index.php?page=profile&sub=pengawas</ref> == [[Berkas:Bank BPD DIY - Gedung Kantor Pusat - Night 01.jpg\|thumb\|384x384px\|Gedung Kantor Pusat Bank BPD DIY di Jl. Tentara Pelajar nomor 7, Yogyakarta.]] {\| class="wikitable" !Jabatan

Bank BPD DIY: Perbedaan antara revisi