Polisi militer: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 7:
Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
 
Polisi militer di Indonesia bertugas sebagai penegak hukum, pengaman wilayah khusus, penegak tata tertib/disiplin, dan penyelidik kejahatan pada institusi [[militer]] atau [[Tentara Nasional Indonesia]]. Dalam pelaksanaan tugas tertentu seperti penyelidikan kejahatan/kriminal, polisi militer juga bekerja sama dengan [[Kepolisian Negara Republik Indonesia]] apabila dalam kasus tersebut melibatkan warga sipil. Selain itu, POLRI dan POM (Polisi militer) juga bekerja sama dalam operasi penegakan hukum lainya seperti: operasi (razia) lalulintas gabungan. Polisi militer juga bertugas sebagai pelaksana pengawalan khusus seperti pengawalan terhadap: [[Presiden RI]], [[Wakil Presiden RI]], dan pihak-pihak khusus pemerintahan lainya. Diantara tugas-tugas pokok polisi militer, polisi militer juga bertugas sebagai pengaman [[instalasi]], pelindung pribadi [[Perwira|perwira militer]] senior, pengaturan dan penjagaan [[tahanan perang]] dan [[tahanan militer]], pengendalian [[lalu lintas]] khusus, dan pengatur rute perjalanan yang berhubungan dengan militer dan sipil.
Polisi militer bertugas di wilayah [[penegakan hukum]] (termasuk penyelidikan kejahatan) pada kepemilikan militer dan mengenai anggota militer (bahkan dalam kasus tertentu, dapat juga melibatkan polisi sipil, terutama jika kasus tersebut melibatkan warga sipil), keamanan [[instalasi]], perlindungan pribadi [[Perwira|perwira militer]] senior, pengaturan [[tahanan perang]], [[tahanan militer]], pengendalian [[lalu lintas]] militer, penandaan rute dan memasok kembali manajemen rute. Tak semua organisasi militer berkaitan dengan area tugas tadi. Di beberapa negara, angkatan polisi militer - umum dikenal sebagai ''gendarmerie'', meski masih ada ragam nama lain (seperti ''[[:en:Carabinieri|Carabinieri]]'' di Italia, ''[[Marechaussee]]'' di Belanda, ''[[Pasukan Internal]]'' di [[Rusia]] dan beberapa negara [[Persemakmuran Negara-negara Merdeka|CIS]], atau ''[[:en:Military Police (Brazil)|Policia Militar]]'' di [[Brasil]]) - juga bertugas sebagai angkatan polisi nasional, sering bertindak sebagai ''back-up'' kuat untuk polisi sipil dan/atau menjaga ketertiban daerah pelosok. Anggotanya dikenali dengan ban lengan (biasanya berwarna biru gelap) bertuliskan "PM" (tergantung negara dan bahasa)
 
Polisi militer bertugas di wilayah [[penegakan hukum]] (termasuk penyelidikan kejahatan) pada kepemilikan militer dan mengenai anggota militer (bahkan dalam kasus tertentu, dapat juga melibatkan polisi sipil, terutama jika kasus tersebut melibatkan warga sipil), keamanan [[instalasi]], perlindungan pribadi [[Perwira|perwira militer]] senior, pengaturan [[tahanan perang]], [[tahanan militer]], pengendalian [[lalu lintas]] militer, penandaan rute dan memasok kembali manajemen rute. Tak semua organisasi militer berkaitan dengan area tugas tadi. Di beberapa negara, angkatan polisi militer - umum dikenal sebagai ''gendarmerie'', meski masih ada ragam nama lain (seperti ''[[:en:Carabinieri|Carabinieri]]'' di Italia, ''[[Marechaussee]]'' di Belanda, ''[[Pasukan Internal]]'' di [[Rusia]] dan beberapa negara [[Persemakmuran Negara-negara Merdeka|CIS]], atau ''[[:en:Military Police (Brazil)|Policia Militar]]'' di [[Brasil]]) - juga bertugas sebagai angkatan polisi nasional, sering bertindak sebagai ''back-up'' kuat untuk polisi sipil dan/atau menjaga ketertiban daerah pelosok. Anggotanya dikenali dengan ban lengan (biasanya berwarna biru gelap) bertuliskan "PM" (tergantung negara dan bahasa)
 
== Polisi Militer Indonesia ==