Kabupaten Kebumen: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 651:
* '''Satpol PP: '''0287 381885
 
<ref> ^ "Perpres No. 10 Tahun 2013". 2013-02-04. Diakses 2013-02-15. ^ Catatan dari Babad Mataram: Di dalam perang tersebut hal yang tidak masuk akal adalah ia tidak menyerah ke Pangeran Mangkubumi,yang seharusnya berpihak ke Pangeran Mangkubumi karena beliau termasuk putra Pakubuwono I/ Pangeran Puger. Ternyata ia bertugas sebagai mata-mata penghubung antara pihak Keraton Surakarta dengan Pangeran Mangkubumi, setiap kali ia sebagai utusan Kraton Surakarta untuk membawakan biaya perang kepada Pangeran Mangkubumi. Cara membawa biaya perang tersebut yang dalam bentuk emas dan berlian yang dimasukkan di dalam sebuah Kendang besar, tidak ada satupun yang tahu, baik Belanda,para punggawa Kraton Solo maupun para prajurit pihak Pangeran Mangkubumi sendiri. Cara membawanya dengan diselempangkan di belakang badannya sambil naik naik kuda, begitu berhasil menembus posisi yang dekat dengan Pangeran Mangkubumi maka dengan cepatnya Kendang tersebut ditaruh di dekat Pangeran Mangkubumi, kemudian pergi lagi. Demikian saat tiap kali Arungbinang melaksanakan misi rahasia tersebut, sehingga perang Pangeran Mangkubumi mendapatkan biaya, bahkan peperangan ini ada yang menyebutkan sebagai "perang Kendang". Tampaknya alasan inilah yang membuat posisi Arungbinang sebagai utusan rahasia. Tugas seperti itu dilakukan berulangkali. ^ Kebumen Societies ^ Ekspedisi Mapala: Internalisasi dan eksternalisasi terhadap Makam Syekh Anom Sida Karsa di Desa Grogol Beningsari, Kecamatan Petanahan, Kabupaten Kebumen. ^ a b c Makam Syekh Anom Sida Karsa Kebumen ^ a b c Sejarah Desa Kebonsari Kecamatan Petanahan</ref>
== Referensi==
 
^ "Perpres No. 10 Tahun 2013". 2013-02-04. Diakses 2013-02-15.
^ Catatan dari Babad Mataram: Di dalam perang tersebut hal yang tidak masuk akal adalah ia tidak menyerah ke Pangeran Mangkubumi,yang seharusnya berpihak ke Pangeran Mangkubumi karena beliau termasuk putra Pakubuwono I/ Pangeran Puger. Ternyata ia bertugas sebagai mata-mata penghubung antara pihak Keraton Surakarta dengan Pangeran Mangkubumi, setiap kali ia sebagai utusan Kraton Surakarta untuk membawakan biaya perang kepada Pangeran Mangkubumi. Cara membawa biaya perang tersebut yang dalam bentuk emas dan berlian yang dimasukkan di dalam sebuah Kendang besar, tidak ada satupun yang tahu, baik Belanda,para punggawa Kraton Solo maupun para prajurit pihak Pangeran Mangkubumi sendiri. Cara membawanya dengan diselempangkan di belakang badannya sambil naik naik kuda, begitu berhasil menembus posisi yang dekat dengan Pangeran Mangkubumi maka dengan cepatnya Kendang tersebut ditaruh di dekat Pangeran Mangkubumi, kemudian pergi lagi. Demikian saat tiap kali Arungbinang melaksanakan misi rahasia tersebut, sehingga perang Pangeran Mangkubumi mendapatkan biaya, bahkan peperangan ini ada yang menyebutkan sebagai "perang Kendang". Tampaknya alasan inilah yang membuat posisi Arungbinang sebagai utusan rahasia. Tugas seperti itu dilakukan berulangkali.
^ Kebumen Societies
^ Ekspedisi Mapala: Internalisasi dan eksternalisasi terhadap Makam Syekh Anom Sida Karsa di Desa Grogol Beningsari, Kecamatan Petanahan, Kabupaten Kebumen.
^ a b c Makam Syekh Anom Sida Karsa Kebumen
^ a b c Sejarah Desa Kebonsari Kecamatan Petanahan
 
== Pranala luar ==