Mata ganti mata: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
JThorneBOT (bicara | kontrib)
Pranala luar: clean up, removed: {{Link FA|de}}
simple
Baris 1:
'''Mata ganti mata''' atau '''''lex talionis''''' adalah [[asas]] bahwa orang yang telah melukai orang lain harus diganjar dengan luka yang sama, atau menurut [[interpretasi]] lain korban harus menerima ganti rugi yang setimpal.<ref name=plaut572>Plaut: The Torah&nbsp;— A Modern Commentary; Union of American Hebrew Congregations, New York 1981; hal.572.</ref>
 
Asas ini telah digunakan dalam [[hukum Babilonia]] (seperti dalam [[undang-undang Hammurabi]] pada tahun 1780 SM), sementara [[rabbi]] [[Yahudi]] menginterpretasikan "mata ganti mata" sebagai ganti rugi keuangan yang setimpal.<ref>{{cite book |title=A concise history of the Jewish people |first1=Naomi E.|last1=Pasachoff |first2=Robert J. |last2=Littman |publisher=Rowman & Littlefield |year=2005 |page=64|url=http://books.google.com/books?id=z4eaj09hscAC&pg=PA64&dq=Judaism+%22lex+talionis%22&hl=en&ei=pKoBTe_WDJO8sQPN1aD7CQ&sa=X&oi=book_result&ct=result&resnum=3&ved=0CC4Q6AEwAjge#v=onepage&q=Judaism%20%22lex%20talionis%22&f=false}}</ref> Dalam [[Alkitab]], istilah mata ganti mata ({{Hebrew|עין תחת עין}}, ayin tachat ayin) dapat ditemui dalam [[Perjanjian Lama]], seperti dalam kitab {{ima|24|19|21}}, {{kel|21|22|25}}, dan {{ula|19|16|21}}. Namun, [[Yesus]] dalam {{mat|5|39}} mengatakan "janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapapun yang [[Tampar pipi kanan, berikan pipi kiri|menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu]]."<ref name=plaut572/> Di [[Al-Quran]] sendiri, Dalam Quran 2:178 ada tertulis "Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu qishaash berkenaan dengan orang-orang yang dibunuh; orang merdeka dengan orang merdeka, hamba dengan hamba, dan wanita dengan wanita." Dalam beberapa negara yang menerapkan hukum [[syariah]], asas ini diterapkan.<ref>[http://news.bbc.co.uk/2/hi/middle_east/7754756.stm "Court orders Iranian man blinded"]. BBC, 28 November 2008.</ref><ref>
[http://www.guardian.co.uk/world/2011/may/14/acid-blinding-postponed-iran-outcry "Acid blinding sentence postponed by Iran after international outcry"]. Guardian, UK, 14 May 2011.</ref>
 
== Catatan kakiReferensi ==
{{reflist}}
 
Baris 14:
* [http://www.fredsakademiet.dk/library/tolstoj/tolstoy.htm Tolstoy's Legacy for Mankind: A Manifesto for Nonviolence, Part 1] & [http://www.fredsakademiet.dk/library/tolstoj/tolstoy2.htm#contents Part 2]
* [http://www.salon.com/books/int/2006/02/20/miller/print.html The fine art of revenge]: Salon interview with Professor William Ian Miller, author of "Eye for an Eye", about the ''Lex talionis''.
* Shubow, Justin. [http://web.archive.org/web/20080223122935/http://www.firstthings.com/article.php3?id_article=5421 Blind Justice]: a review of William Ian Miller's ''Eye for an Eye''. ''First Things'', December 2006.
{{Use dmy dates|date=May 2011}}
 
Baris 20:
[[Kategori:Sejarah hukum]]
[[Kategori:Perjanjian Lama]]
[[Kategori:Taurat]]