Festival Qingming: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Cenya95 (bicara | kontrib)
k Festival Qingming
Baris 1:
{{wikify}}
{{Teks Tionghoa}}
'''Festival Qingming''' ([[hanzi tradisional]]: 清明節; [[hanzi sederhana|sederhana]]: 清明节; [[pinyin]]: qīng míng jié) atau di Indonesia lebih dikenal sebagai '''Cheng Beng''' ([[bahasa Hokkien|bahasa Hokkian]]) adalah ritual tahunan etnis [[Tionghoa]] untuk bersembahyang dan ziarah ke kuburankubur sesuai dengan ajaran Khonghucu.[[Khong FestivalHu tradisionalCu]]<ref>{{cite Tiongkokweb ini jatuh pada hari ke 104 setelah titik balik Matahari pada musim dingin (atau hari ke 15 dari hari persamaan panjang siang dan malam pada musim semi), pada umumnya jatuh pada tanggal 5 April, dan setiap tahun kabisat, Qing Ming jatuh pada tanggal 4 April|url=http://www. Secara astronomi, ini juga merupakan terminologi mataharigov.hk/en/about/abouthk/holiday/ Dalam|title=General terminologiholidays matahari,for Festival2015 Qīngmíng|publisher=GovHK adalah|date= pada|accessdate=2014-08-25}}</ref><ref>{{cite hari pertama dari 5 terminologi Matahari, yang juga dinamai [[Qīngmíng]]web|url=http://www.macautourism.gov.mo/events/calendar.php Nama|title=Macau yangGovernment menandakanTourist waktuOffice untuk|publisher=Macau orangTourism pergi|date= keluar dan menikmati hijaunya musim semi (Tàqīng 踏青, "menginjak tumbuhan hijau"), dan juga ditujukan kepada orang|accessdate=2014-08-orang untuk berangkat ke kuburan25}}</ref>. Festival ini merupakan hari libur umum di Tiongkok ([[Republik Rakyat Tiongkok|RRT]]), sama halnya juga di Hong Kong, Macau dan Taiwan.
 
Festival tradisional Tiongkok dilaksanakan pada hari ke-104 setelah titik balik Matahari di musim dingin (atau hari ke-15 pada hari persamaan panjang siang dan malam di musim semi), pada umumnya dirayakan pada tanggal 5 April atau 4 April di tahun kabisat<ref name=ChiComs>{{cite web|url=http://www.china.org.cn/english/features/Festivals/78319.htm |title=Traditional Chinese Festivals |publisher=china.org.cn |date=2007-04-05 |accessdate=2014-08-25}}</ref><ref name=ROC>{{cite web|url=http://www.taiwan.gov.tw/ct.asp?xItem=44782&CtNode=2499&mp=1008 |title=Tomb Sweeping Day |publisher=Taiwan.gov.tw |date= |accessdate=2014-08-25}}</ref>.
Di [[Korea]], Qīngmíng dikenal dengan sebutan hari [[Hansik]].
 
Secara astronomi, dalam terminologi matahari, Festival Qīngmíng dilaksanakan pada hari pertama dari 5 terminologi Matahari, yang juga dinamai [[Qīngmíng]]. Nama yang menandakan waktu untuk orang pergi keluar dan menikmati hijaunya musim semi (Tàqīng 踏青, "menginjak tumbuhan hijau"), dan juga ditujukan kepada orang-orang untuk berziarah kubur. Hari Festival ini dijadikan hari libur umum di [[Republik Rakyat Tiongkok|Tiongkok]], begitu juga di [[Hong Kong]], [[Macau]] dan [[Taiwan]].
 
Di [[Korea]], Qīngmíng dikenal dengan sebutan hari [[Hansik]].
 
== Pengenalan ==
Baris 16 ⟶ 19:
Hari Menyapu Kuburan (Hari Pembersihan Pusara) dan Festival Bersih Terang adalah terjemahan yang paling umum dalam mengartikan 'Qīngmíng 清明' (清qīng : bersih,明míng : terang)
 
Untuk orang Tionghoa, hariperayaan ini merupakan suatu haridilakukan untuk mengingat dan menghormati nenek moyang. Setiap orang berdoa di depan nenek moyang, menyapu pusara dan bersembahyang dengan makanan, teh, arak, dupa, kertas sembahyang dan berbagai asesoris, sebagai persembahan kepada nenek moyang. Upacara ini adalah sangat penting bagi kebanyakan orang Tionghoa, terutama petani, dan biasanya dapat dilaksanakan 10 hari sebelum atau sesudah hari Qīngmíng 清明. Juga pada waktu Qīngmíng 清明, orang melakukan tamasya keluarga, mulai membajak sawah pada musim semi. Hal populer lain yang melakukan adalah memainkan layang-layang (dalam berbagai bentuk binatang, atau karakter dari Opera Cina)<ref name=gov>http://www.fmprc.gov.cn/ce/cese/eng/qzhhz/notice/t422776.htm</ref> Another common practice is to carry flowers instead of burning paper, incense, or firecrackers.<ref name=upi>{{cite web|url=http://www.upiasia.com/Politics/2009/04/08/chinas_restless_dead_on_tomb-sweeping_day/9394/ |title=Asia News - South Asia News - Latest headlines – News, Photos, Videos |publisher=UPIAsia.com |date=2012-07-22 |accessdate=2014-08-25}}</ref>.
 
Sesuai catatan, masyarakat Tionghoa di Asia Tenggara seperti Malaysia, Singapura dan juga beberapa daerah di Indonesia juga melanjutkan praktek dari kebiasaan ini.
 
Hari Hanshijie 寒食节, sehari sebelum Qīngmíng 清明, diciptakan oleh Chong'er (重耳), Bangsawan Wen dari negara Jin (晋) pada masa Periode Musim Semi dan Musim Gugur (Chunqiu 春秋), manakala ia secara tidak sengaja membunuh bawahan dan teman baiknya, Jie Zhitui 介之推 (atau Jie Zitui) dan ibunya dalam suatu pembakaran hutan dengan harapan akan membuat Jie Zhitui kembali kepadanya. Pada hari Hanshijie 寒食节, orang tidak diijinkan menggunakan api untuk memanaskan makanan, yang kemudian dijuluki Festival Makanan Dingin. Dan pada kenyataannya, 300 tahun kemudian, perayaan Hanshijie 寒食节 dikombinasikan dengan Festival Qīngmíng 清明... dan kemudian mulai dilupakan oleh kebanyakan orang.
 
== Latar belakangSejarah ==
 
Festival Qīngmíng 清明 sendiri diciptakan oleh Kaisar [[Xuanzong]] (唐玄宗) pada tahun 732 ([[Dinasti Tang]]). Dengan alasan apa? Sebab orang Tiongkok kunosebagai mengadakanpengganti upacara pemujaan nenek moyang dengan cara terlalu mahal dan rumit. Dalam usaha untuk menurunkan biaya tersebut, Kaisar Xuanzong (唐玄宗) mengumumkan penghormatan tersebut cukup dilakukan dengan mengunjungi kuburan nenek moyang pada hari Qīngmíng 清明<ref name=cathay_ce>{{cite web|url=http://cathay.ce.cn/person/200712/21/t20071221_13994183.shtml |title=寒食清明节:纪念晋国大夫介之推——华夏文明——中国经济网 |publisher=Cathay.ce.cn |date= |accessdate=2014-08-25}}</ref>.
 
=== Jie Zhitui ===
 
Pada mulanya, tradisi CengbengCeng beng dicetuskan oleh putra mahkota [[Chong Er]] dari Dinasti Tang. Suatu hari karena difitnah oleh salah seorang selir raja, Chong Er terpaksa melarikan diri ke gunung bersama para pengawalnya. Kelaparan karena tidak membawa bekal makanan, salah seorang pengawal bernama [[Jie Zhitui]] memotong bagian badannya dan memasaknya untuk sang putra mahkota agar tidak mati kelaparan. Mengetahui pengorbanan pengawal setianya itu, Chong Er merasa sedih, tetapi Jie menghibur sang putra mahkota dan memintanya agar tetap teguh bertahan hingga Chong Er dapat kembali ke istana dan merebut tahta dari selir raja yang telah memfitnahnya.
 
Tiga tahun lamanya mereka bertahan hidup dalam kelaparan di gunung hingga akhirnya sang selir meninggal dunia. Sepasukan tentara menjemput Chong Er untuk kembali ke istana, saat itu dia melihat Jie Zhitui mengemasi sebuah tikar tua ke atas kuda. Chong Er mentertawakannya dan meminta Jie untuk membuang tikar itu, tetapi Jie menolaknya dan berkata,”...hanya penderitaan yang dapat hamba bagi bersama paduka, bukan kemakmuran...”. Jie berpamitan kepada Chong Er untuk tetap tinggal di gunung bersama ibunya.
Baris 44 ⟶ 47:
Di beberapa negara di Asia, peringatan Cengbeng dianggap sangat penting artinya dan diperingati sebagai hari libur nasional selama beberapa hari. Selain perayaan [[Tahun Baru Imlek]], Cengbeng adalah tradisi penting bagi masyarakat tionghoa, karena pada masa inilah seluruh anggota keluarga berkumpul bersama menghormat dan memperingati leluhur mereka.
 
== LiteraturCatatan ==
清明時節雨紛紛 / 清明时节雨纷纷 / qīng míng shí jié yǔ fēn fēn
路上行人欲斷魂 / 路上行人欲断魂 / lù shàng xíng rén yù duàn hún
 
{{reflist}}
借問酒家何處有 / 借问酒家何处有 / jiè wèn jiǔ jiā hé chù yǒu
 
== Referensi ==
* 清明時節雨紛紛 / 清明时节雨纷纷 / qīng míng shí jié yǔ fēn fēn
牧童遙指杏花村 / 牧童遥指杏花村 / mù tóng yáo zhǐ xìng huā cūn
* 路上行人欲斷魂 / 路上行人欲断魂 / lù shàng xíng rén yù duàn hún
* 借問酒家何處有 / 借问酒家何处有 / jiè wèn jiǔ jiā hé chù yǒu
* 牧童遙指杏花村 / 牧童遥指杏花村 / mù tóng yáo zhǐ xìng huā cūn
 
== Pranala luar ==
*[http://www.china.org.cn/english/features/Festivals/78319.htm Traditional Chinese Festival: Qingming Festival]
 
 
 
[[Kategori:Budaya Tionghoa]]