PSPS Pekanbaru: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k Robot: Cosmetic changes |
||
Baris 3:
PSPS pernah mengalami masa jayanya sewaktu para pemain-pemain Timnas Indonesia, seperti Kurniawan Dwi Julianto, dll. merumput di Pekanbaru selama dua musim pada 2002. Ini berakhir pada musim 2004, sewaktu Persebaya kembali ke Divisi Utama Liga Indonesia, dan kebanyakan mereka kembali ke Surabaya.
== Performa Tim ==
Selama dibawah kendali pelatih Syafrianto Rusli, PSPS memperlihatkan kemajuan yang cukup mengejutkan, sebelumnya keadaan PSPS di [[Liga Divisi Satu]] terlihat timbul-tenggelam karena ketidakseriusan pemain. Semenjak ditangani oleh Syafrianto Rusli, frekuensi kemenangan baik di kandang maupun tandang mengalami perkembangan yang signifikan. Itu juga berlaku pada 'saudara mudanya', [[Persih]] [[Indragiri Hilir]]. Kedua 'kakak-beradik' ini berpacu untuk mendapatkan tempat di [[Divisi Utama Liga Indonesia]] pada musim yang akan datang.
|