Saur Sepuh: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Hans.Stoikov (bicara | kontrib)
Saur Sepuh adalah sebuah karya Nikki Kosasih yang menjadi salah satu pertanda masuknya sandiwara radio ke masa keemasan di era 80-an
 
Jagawana (bicara | kontrib)
k {{rapikan}}
Baris 1:
{{rapikan}}
'''Saur Sepuh''' adalah sebuah cerita yang di kisahkan melalui media [[radio]]. Saur Sepuh mengambil settingtema pada masa pemerintahan Raja [[Hayam Wuruk]] di [[Majapahit]].
 
Ceritanya berpusat pada Brahma Kumbara, seorang pewaris tahta kerajaan Madangkara yang pada awal kisah diceritakan tengah di jajah oleh kerajaan Kuntala. Setelah kemudian Brahma berhasil menumbangkan kekuasaan Kuntala dan memulihkan kedaulatan Madangkara, kisah berlanjut dengan permusuhan antara Brahma dengan Gardika yang ingin kembali mengembalikan kekuasaan Kuntala.
Baris 13 ⟶ 14:
== Tokoh ==
 
* Brahma Kumbara (suara diisi oleh [[Ferry Fadly]])
* Mantili (suara diisi oleh [[Elly Ermawati]])
* Dewi Harnum
* Paramita (suara diisi oleh [[Maria Oentoe]])
* Raden Samba
* Lasmini (suara diisi oleh [[Ivonne Rose]])
* Bongkeng (suara diisi oleh Bahar Mario)
* Merit
Baris 39 ⟶ 40:
 
Dikemudian hari putra Raden Samba datang Madangkara mencari Mantili untuk membalas dendam karena menganggap Mantili sebagai penyebab ketidak harmonisan keluarganya.
 
{{fiksi-stub}}