Portal:Pertanian/Berita terkini/Juni: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
organic farming win
Baris 1:
<noinclude>;4 Juni 2015</noinclude>
{{berita
|tgl = 4 Juni 2015
|ber = "Sebuah [[meta analisis]] oleh [[Washington State University]] terhadap 129 studi di 14 negara, menemukan bahwa [[pertanian organik]] lebih menguntungkan dibandingkan pertanian konvensional. Meskipun pertanian organik bersifat padat karya, namun membutuhkan modal yang lebih sedikit karena tidak membutuhkan pestisida dan pupuk berlebihan sehingga secara keseluruhan dapat menghasilkan keuntungan lebih banyak. Selain itu, konsumen juga bersedia membayar lebih untuk produk pertanian organik."
|gbr = Manure_01.JPG
|cap = [[Pertanian organik]]
|wid = 100px
|u1 = http://www.pnas.org/content/early/2015/05/27/1423674112.abstract?sid=1fb24a6a-77bf-42cc-a39f-c10e7bbbd88f
|n1 = Proceeding of the National Academy of Sciences
|u2 = http://www.huffingtonpost.com/2015/06/03/organic-agriculture-more-profitable_n_7497018.html
|n2 = Huffington Post
|u3 = http://www.sciencecodex.com/organic_agriculture_more_profitable_to_farmers-158358
|n3 = Science Codex
}}{{clear}}<br>
<noinclude>;3 Juni 2015</noinclude>
{{berita
|tgl = 283 Juni 2015
|ber = "Kekeringan yang melanda [[California]] dalam empat tahun terakhir telah menyebabkan kerugian langsung di bidang pertanian sebesar 2.7 miliar USD. Dan peneliti dari [[UC Davis]] juga memperkirakan kerugian 1.8 miliar USD untuk tahun ini. Jumlah tersebut sekitar 4% dari pendapatan negara bagian tersebut yang mencapai 45 miliar USD, melebihi pendapatan dari sektor pertanian yang hanya 2%. Kerugian datang dari peningkatan biaya produksi karena tanpa sumber air permukaan, petani harus memompa [[air tanah]]. Sedangkan petani yang tidak memiliki modal cukup akan "[[lahan tidur|menidurkan]]" lahannya, sehingga tidak berproduksi dan tidak menyumbang pendapatan bagi negara bagian. Total pengangguran yang muncul dari sektor ini mencapai belasan ribu orang."
|gbr = Drought.jpg