Pertempuran Badar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Alfarq (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 22:
Sebelum pertempuran ini, kaum [[Muslim]] dan penduduk Mekkah telah terlibat dalam beberapa kali konflik bersenjata skala kecil antara akhir 623 sampai dengan awal 624, dan konflik bersenjata tersebut semakin lama semakin sering terjadi. Meskipun demikian, Pertempuran Badar adalah pertempuran skala besar pertama yang terjadi antara kedua kekuatan itu. Muhammad saat itu sedang memimpin pasukan kecil dalam usahanya melakukan pencegatan terhadap [[kafilah]] Quraisy yang baru saja pulang dari [[Syam]], ketika ia dikejutkan oleh keberadaan pasukan Quraisy yang jauh lebih besar. Pasukan Muhammad yang sangat berdisiplin bergerak maju terhadap posisi pertahanan lawan yang kuat, dan berhasil menghancurkan barisan pertahanan Mekkah sekaligus menewaskan beberapa pemimpin penting Quraisy, antara lain ialah Abu Jahal alias [[Amr bin Hisyam]].
 
Bagi kaum Muslim awal, pertempuran inini sangatlah berarti karena merupakan bukti pertama bahwa mereka sesungguhnya berpeluang untuk mengalahkan musuh mereka di Mekkah. Mekkah saat itu merupakan salah satu kota terkaya dan terkuat di Arabia zaman [[jahiliyah]]. Kemenangan kaum Muslim juga memperlihatkan kepada suku-suku Arab lainnya bahwa suatu kekuatan baru telah bangkit di Arabia, serta memperkokoh otoritas Muhammad sebagai pemimpin atas berbagai golongan masyarakat Madinah yang sebelumnya sering bertikai. Berbagai suku Arab mulai memeluk agama Islam dan membangun persekutuan dengan kaum Muslim di Madinah; dengan demikian, ekspansi agama Islam pun dimulai.
 
Kekalahan Quraisy dalam Pertempuran Badar menyebabkan mereka bersumpah untuk membalas dendam, dan hal ini terjadi sekitar setahun kemudian dalam [[Pertempuran Uhud]].
 
==Latar belakang==
===Muhammad===
Pada awal peperangan, Jazirah Arab dihuni oleh suku-suku yang berbicara dalam [[bahasa Arab]]. Beberapa diantaranya adalah suku [[Suku Badui (Arab)|Badui]]; bangsa [[nomad]] penggembala yang terdiri dari berbagai macam suku; beberapa adalah suku petani yang tinggal di [[oasis]] daerah [[utara]] atau daerah yang lebih subur di bagian selatan (sekarang [[Yaman]] dan [[Oman]]). Mayoritas bangsa Arab menganut kepercayaan [[politeisme]]. Beberapa suku juga memeluk agama [[Yahudi]], [[Nasrani]] (termasuk paham [[Nestorian]]), dan [[Zoroastrianisme]].
Baris 152 ⟶ 151:
*{{cite book|author=[[Abdullah Yusuf Ali|Ali, Abdullah Yusuf]] |title=The Holy Qur'an: Text, Translation & Commentary|publisher=Tahrike Tarsile Qur'an; Reissue edition|year=1987|id=ISBN 0-9403-6832-3}}
 
*{{cite book|author=[[Karen Armstrong|Armstrong, Karen]] | title=[[Muhammad: a Biography of the Prophet (book)|MuhmmadMuhammad: Biography of the Prophet]]|publisher=HarperCollins|year=1992|id=ISBN 0-0625-0886-5}}
 
*{{cite book|author=[[Patricia Crone|Crone, Patricia]]|title = Meccan Trade and the Rise of Islam|publisher=Blackwell|year=1987}}