Jalan Nasional Rute 1: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rute: membagi rute ke dalam beberapa provinsi
KIDE777 (bicara | kontrib)
Baris 1:
{{gabungke|Jalur Pantura}}
{{Infobox road
|country=IDN
Baris 6 ⟶ 5:
|route=1
|map=Java Northcoast Road.svg
| map_notes = Jalur Pantura, membentang dari Merak ke Banyuwangi.
|length_mi=
|length_km= 1316
Baris 18:
|next_route=2
}}
'''Jalan Nasional Rute 1''' adalah jalan utama di [[pulau Jawa]] yang lebih dikenal dengan nama [[jalur'''Jalur pantura]]Pantura''' ('''Jalur Pantai Utara'''). Jalan ini melewati 5 [[provinsi]] sepanjang 1.316 km di sepanjang pesisir pantai utara Jawa, yaitu [[Banten]], [[Jakarta]], [[Jawa Barat]], [[Jawa Tengah]] dan [[Jawa Timur]]. Rute ini menghubungkan dua pelabuhan penyeberangan yaitu [[Pelabuhan Merak|Merak]] di ujung [[Barat]] pulau jawaJawa dan [[Pelabuhan Ketapang|Ketapang]] di ujung [[Timur]] pulau Jawa. [[Pelabuhan Merak|Merak]] merupakan pelabuhan penyeberangan menuju [[Sumatera]] sementara [[Pelabuhan Ketapang|Ketapang]] merupakan pelabuhan penyeberangan menuju [[Bali]]. Jalan ini juga menjadi bagian dari {{AHN-AH|2}}.
 
Jalur ini memiliki signifikansi yang sangat tinggi dan menjadi urat nadi utama transportasi darat, karena setiap hari dilalui 20.000-70.000 kendaraan. Jalur Pantura menjadi perhatian utama saat menjelang [[Lebaran]], di mana arus mudik melimpah dari barat ke timur. Arus paling padat tedapat di ruas Jakarta-Cikampek-Cirebon-Tegal-Semarang. Di Cikampek, terdapat percabangan menuju ke Bandung (dan kota-kota di Jawa Barat bagian selatan). Di Tegal, terdapat percabangan menuju ke Purwokerto (dan kota-kota di Jawa Tengah bagian selatan). Di Semarang, terdapat percabangan menuju ke timur (Surabaya-Banyuwangi) dan menuju ke selatan (Yogya-Solo-Madiun).
Selain jalan arteri, di rute ini juga terdapat [[jalan tol]] antara lain:
 
* [[Jalan Tol Tangerang-Merak]].
Jalur tersebut sangat sering dilalui saat mudik lebaran tiap tahunnya dan kini telah dipasangi CCTV agar kondisi dapat dipantau secara online oleh para pemudik. Hal tersebut sangat membantu pemudik untuk menghindari kemacetan dan memilih jalur alternatif lainnya selama arus mudik lebaran. Dengan adanya CCTV online, kepraktisan dan kenyamanan mudik menjadi meningkat.
* [[Jalan Tol Jakarta-Tangerang]] (ruas Bitung-Kembangan)
<!--
* [[Jalan Tol Jakarta-Tangerang]] (ruas Kembangan-Tomang) (alternatif)
Sejak tahun 2003, penanganan Jalur Pantura diambil alih oleh Pemerintah Pusat melalui Organisasi Proyek Induk Pembangunan Jalan Jalur Pantai Utara Jawa.
* [[Jalan Tol Prof. Dr. Sedyatmo]]. (alternatif)
-->
* [[Jalan Tol Pelabuhan]] (alternatif)
 
* [[Jalan Tol Ir. Wiyoto Wiyono]], dari [[Tanjung Priok]] menuju [[Cawang]], melewati [[Kelapa Gading]] & [[Cempaka Putih]]. (alternatif)
==Sejarah==
* [[Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta|Jalan Tol JORR]], bagian W1. (alternatif)
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM De noordelijke kust bij Semarang TMnr H-3424.jpg|thumb|300px|[[Litografi]] pantai utara Jawa dekat Semarang ([[Franz Wilhelm Junghuhn]], 1853)]]
* [[Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta|Jalan Tol JORR]], bagian W2.
Jalur ini sebagian besar pertama kali dibuat oleh [[Daendels]] yang membangun [[Jalan Raya Pos]] (De Grote Postweg) dari Anyer ke Panarukan pada tahun 1808-an. Tujuan pembangunan Jalan Raya Pos adalah untuk mempertahankan pulau Jawa dari serbuan [[Inggris]]. Pada era perang [[Napoleon]], [[Belanda]] ditaklukkan oleh Perancis dan dalam keadaan perang dengan [[Inggris]].
* [[Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta|Jalan Tol JORR]] (ruas Ulujami-Taman Mini).
* [[Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta|Jalan Tol JORR]] (ruas Taman Mini-Cikunir).
* [[Jalan Tol Lingkar Dalam Kota Jakarta]], dari [[Pluit]] menuju [[Cawang]], melewati [[Tomang]] & [[Semanggi]]. (alternatif)
* [[Jalan Tol Jakarta-Cikampek]] (ruas Cikunir-Cikampek).
* [[Jalan Tol Cikopo-Palimanan]]
* [[Jalan Tol Palimanan-Kanci]] - [[Jalan Tol Cileunyi-Dawuan]] dari {{rute|3}} [[Cileunyi, Bandung|Cileunyi]], [[Bandung]] melewati [[Sumedang]] menuju {{rute|1}} [[Dawuan, Tengahtani, Cirebon|Dawuan]], [[Cirebon]].
* [[Jalan Tol Kanci-Pejagan]].
* [[Jalan Tol Semarang]].
* [[Jalan Tol Surabaya-Gresik]].
* [[Jalan Tol Surabaya-Gempol]], berakhir sampai di [[Porong]] karena peristiwa [[Lumpur Lapindo]].
 
==Rute==
Jalur Pantura melintasi sejumlah kota-kota besar dan sedang di Jawa, selain [[Jakarta]], antara lain [[Cilegon]], [[Tangerang]], [[Bekasi]], [[Karawang]], [[Cikampek]], [[Subang]], [[Indramayu]], [[Cirebon]], [[Brebes]], [[Tegal]], [[Pemalang]], [[Pekalongan]], [[Batang]], [[Kendal]], [[Semarang]], [[Demak]], [[Kudus]], [[Pati]], [[Rembang]], [[Tuban]], [[Lamongan]], [[Gresik]], [[Surabaya]], [[Sidoarjo]], [[Pasuruan]], [[Probolinggo]], [[Situbondo]], dan [[Banyuwangi]].
 
=== Banten ===
[[Pelabuhan Merak|Merak]] – [[Kota Cilegon|Cilegon]] – [[Kramatwatu, Serang|Kramatwatu]] – [[Kota Serang|Serang]] – [[Cikande, Serang|Cikande]] – [[Balaraja, Tangerang|Balaraja]] – [[Tigaraksa, Tangerang|Tigaraksa]] – [[Cikupa, Tangerang|Cikupa]] – [[Kota Tangerang|Tangerang]]
Baris 55 ⟶ 48:
=== Jawa Timur ===
[[Tuban, Tuban|Tuban]] – [[Widang, Tuban|Widang]] - [[Babat, Lamongan|Babat]] – [[Lamongan, Lamongan|Lamongan]] - [[Gresik, Gresik|Gresik]] – [[Kota Surabaya|Surabaya]] – [[Waru, Sidoarjo|Waru]] - [[Sidoarjo, Sidoarjo|Sidoarjo]] – [[Porong, Sidoarjo|Porong]] - [[Gempol, Pasuruan|Gempol]] - [[Bangil, Pasuruan|Bangil]] - [[Kota Pasuruan|Pasuruan]] – [[Nguling, Pasuruan|Nguling]] - [[Kota Probolinggo|Probolinggo]] – [[Paiton, Probolinggo|Paiton]] - [[Besuki, Situbondo|Besuki]] - [[Panarukan, Situbondo|Panarukan]] - [[Situbondo, Situbondo|Situbondo]] – [[Bajulmati, Wongsorejo, Banyuwangi|Bajulmati]] - [[Pelabuhan Ketapang|Ketapang]]
 
==Jalan tol==
Selain jalan arteri, di rute ini juga terdapat [[jalan tol]] antara lain:
* [[Jalan Tol Tangerang-Merak]].
* [[Jalan Tol Jakarta-Tangerang]] (ruas Bitung-Kembangan)
** Ruas Bitung-Kembangan
** Ruas Kembangan-Tomang (alternatif)
* [[Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta|Jalan Tol JORR]], bagian W1. (alternatif)
** Bagian W1. (alternatif)
** Bagian W2.
** Ruas Ulujami-Taman Mini.
** Ruas Taman Mini-Cikunir.
* [[Jalan Tol Lingkar Dalam Kota Jakarta]], dari [[Pluit]] menuju [[Cawang]], melewati [[Tomang]] & [[Semanggi]]. (alternatif)
** [[Jalan Tol Prof. Dr. Sedyatmo]]. (alternatif)
** [[Jalan Tol Ir. Wiyoto Wiyono]], dari [[Tanjung Priok]] menuju [[Cawang]], melewati [[Kelapa Gading]] & [[Cempaka Putih]]. (alternatif)
** [[Jalan Tol Pelabuhan]] (alternatif)
** [[Jalan Tol Cawang-Pluit]] Jakarta, melewati [[Tomang]], [[Slipi, Palmerah, Jakarta Barat|Slipi]], & [[Semanggi]]
* [[Jalan Tol Jakarta-TangerangCikampek]] (ruas KembanganCikunir-Tomang) (alternatifCikampek).
* [[Jalan Tol Cikopo-Palimanan]]
* [[Jalan Tol Palimanan-Kanci]] - [[Jalan Tol Cileunyi-Dawuan]] dari {{rute|3}} [[Cileunyi, Bandung|Cileunyi]], [[Bandung]] melewati [[Sumedang]] menuju {{rute|1}} [[Dawuan, Tengahtani, Cirebon|Dawuan]], [[Cirebon]].
* [[Jalan Tol Kanci-Pejagan]].
* [[Jalan Tol Semarang]].
* [[Jalan Tol Surabaya-Gresik]].
* [[Jalan Tol Surabaya-Gempol]], berakhir sampai di [[Porong]] karena peristiwa [[Lumpur Lapindo]].
 
== Lihat pula ==
Baris 62 ⟶ 79:
* http://hubdat.dephub.go.id/keputusan-dirjen/tahun-2007/561-keputusan-dirjen-no-sk-930aj/download
* http://hubdat.dephub.go.id/keputusan-dirjen/tahun-2008/562-peraturan-dirjen-sk-1207aj/download
* {{id}} [http://www.pu.go.id/publik/proy_strategis/pantura/ Proyek Pantura di Situs Departemen Pekerjaan Umum RI]
* {{id}} [http://umeetme.id/mudik2015/ CCTV Online Mudik 2015]
 
{{Jalan nasional Indonesia}}