Wildest Dreams (lagu Taylor Swift): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Bungaayu07 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Bungaayu07 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 25:
 
==Sambutan dari Para Pengamat Musik==
"Wildest Dreams" umumnya menerima ulasan positif dari para pengamat musik. Mereka memuji sudut baru yang Swift ambil untuk lagu "Wildest Dreams". ''[[Sputnikmusic]]'' menyebut lagu "Wildest Dreams" sebagai "lagu yang setiap potongan kecilnya penuh semangat" dan meskipun lagu ini serupa dengan lagu [[Lana Del Rey]], ''[[Sputnikmusic]]'' berujar, "semua itu benar-benar membuktikan bahwa Swift mampu mengambil pengaruh kontemporer di sekelilingnya dan mengubahnya menjadi sesuatu yang mengesankan (seperti) aslinya.".<ref>{{cite web|url=http://www.sputnikmusic.com/review/64827/Taylor-Swift-1989/|title=Review: Taylor Swift - 1989|work=[[Sputnikmusic]]|date=28 Oktober 2014|accessdate=30 Agustus 2015}}</ref> Corey Bealsey dari ''[[PopMatters]]'' mendeskripsikan lagu "Wildest Dreams" sebagai "Swift melakukan lebih kurang kesan harfiah Lana Del Rey dan mengaturnya dengan penguasaan pengubahan suara untuk menyulap lagu-lagu Del Rey (yang berkesan) sedih, (dan dengan sedikit) efek suasana sensual.".<ref>{{cite web|url=http://www.popmatters.com/review/187585-taylor-swift-1989/|title=Taylor Swift: 1989|work=[[PopMatters]]|first=Corey|last=Bealsey|date=31 Oktober 2014|accessdate=30 Agustus 2015}}</ref> Marah Eakin dari ''[[The A.V. Club]]'' berkata bahwa "Swift bahkan menurunkan suaranya di beberapa ''cekok'', terdengar sedikit lebih kasar (suaranya) seperti Del Rey, tidak seperti Swift yang periang.".<ref>{{cite web|url=http://www.avclub.com/review/1989-taylor-swift-finally-grows-211047|title=With 1989, Taylor Swift finally grows up|work=[[The A.V. Club]]|first=Marah|last=Eakin|date=28 Oktober 2014|accessdate=30 Agustus 2015}}</ref> Alexis Peridis dari ''[[The Guardian]]'' memuji pengaruh Lana Del Rey dalam lagu "Wildest Dreams", ia menyatakan bahwa "ada sesuatu yang sangat menggembirakan dengan cara Swift mengubah personanya menjadi gadis menyedihkan (gadis malang) yang tersedu-sedu karena ia terus memikirkan pacarnya yang nakal. (Swift) merampingkan melodrama tersebut dengan cara 'Jadilah dentuman kecil bagiku!'. "Wildest Dreams" menggambarkan laki-laki sebagai korbannya, (laki-laki tersebut) ditakdirkan untuk menghabiskan seluruh sisa hidupnya dihantui oleh apa yang dia (laki-laki tersebut) hilangkan secara sembarangan (gadisnya).".<ref>{{cite web|url=http://www.theguardian.com/music/2014/oct/24/taylor-swift-1989-review|title=Taylor Swift: 1989 review – leagues ahead of the teen-pop competition|work=[[The Guardian]]|first=Alexis|last=Petridis|date=October 24, Oktober 2014|accessdate=August 30, 2015}}</ref> Pada sebuah ulasan oleh ''[[The New York Times]]'', ia mencatat bahwa lagu "Wildest Dreams" mengandung "vokal tajam Swift yang jelas 'di album Swift (1989) dan bagaimana (caranya)' saat sampai di bagian ''bridge'', suara Swift meningkat satu oktaf, menggerutu seperti embikan yang penuh kegembiraan sebelum kembali ke suara stabil (seperti sebelumnya).".<ref>{{cite web|url=http://www.nytimes.com/2014/10/26/arts/music/taylor-swift-1989-new-album-review.html?_r=0|title=A Farewell to Twang|work=[[The New York Times]]|first=Jon|last=Caramanica|date=23 Oktober 2014|accessdate=30 Agustus 2015}}</ref>
 
Di sisi lain, Craig Manning dari ''[[AbsolutePunk]]'' membantah semua ulasan positif untuk lagu "Wildest Dreams" dan berkata bahwa lagu "Wildest Dreams" hanya akan terkenal sekali kemudian kehilangan ketenarannya.<ref>{{cite web|url=http://www.absolutepunk.net/showthread.php?t=3711328|title=Taylor Swift - 1989 - Album Review|work=[[AbsolutePunk]]|first=Craig|last=Manning|date=31 Oktober 2014|accessdate=30 Agustus 2015}}</ref> Jem Aswad dari ''[[Billboard|Billboard Magazine]]'' memiliki sambutan yang bercampur aduk mengenai kemiripan lagu "Wildest Dreams" dengan lagu-lagu Lana Del Rey, ia berujar "sulit untuk mengatakan apakah lagu ini (lagu "Wildest Dreams") adalah sebuah lagu penghormatan (untuk mantan Swift) atau sebuah lagu ejekan (untuk mantan Swift).".<ref>{{cite web|url=http://www.billboard.com/articles/news/6289405/taylor-swift-1989-album-review?utm_source=twitter|title=Album Review: Taylor Swift’s Pop Curveball Pays Off With ‘1989’|work=[[Billboard|Billboard (magazine)]]|first=Jem|last=Aswad|date=24 Oktober 2014|accessdate=30 Agustus 2015}}</ref>